“Tetua Besar…”
Tang Fan tidak menyangka Yuan Mo dapat membantai mukanya seperti itu di hadapan begitu banyak orang. Dia menatap tak percaya pada Yuan Mo. Matanya mengatakan segalanya.
“Kau tutup mulut!” Yuan Mo tidak membiarkannya menyelesaikan kalimatnya. Dengan tegas dia membungkamnya dan menatap dingin ke arahnya, “Tang Fan, apa kau tidak cukup merasa malu?”
Wajah Tang Fan berubah merah karena malu. Ini pertama kalinya Yuan Mo menghardiknya, bukan hanya di hadapan banyak orang, tapi juga karena penyihir kecil ini. Tang Fan menurunkan pandangannya sementara matanya berkilat dengan pertanda haus darah.
You XiaoMo menjawab, “Bukan. Bukan itu alasannya.”
Yuan Mo sedikit terkejut, “Lalu kenapa?”
“Guru Agung Tang adalah orang yang berpandangan sempit. Sekarang ini, dia akan berhenti menendang saya keluar, atau menjebak murid tertuanya, Lin Xiao. Namun, di masa depan, dia mungkin akan melanggar batas itu,” You XiaoMo menjawab, “Bahkan meskipun baru memasuki Sekte Tian Xin kurang dari setahun yang lalu, saya masih punya perasaan terhadap Sekte Tian Xin. Tapi kasih sayang Guru Agung Tang benar-benar tak patut dipuji.”
You XiaoMo tidak menyadari bahwa batu pemancar di balik pakaiannya sudah menyala selama beberapa saat.
Dikata-katai seperti itu, Tang Fan berteriak, “You XiaoMo, kau benar-benar mencari mati!”
You XiaoMo mengerahkan segenap keberanian untuk mengucapkan kata-kata itu, sambil dengan gagah menghadapi pandangan tajam Tang Fan. Sebenarnya dia lebih memilih bersembunyi di belakang SheQiu. Sepasang mata itu terlalu menakutkan, tapi… SheQiu menahannya sekarang. Dia tak dapat melarikan diri.
Yuan Mo, yang belum berkata-kata sebelumnya, berujar, “Kejahatan dan perbuatan buruk Tang Fan benar-benar tidak cocok dengan gelar guru agung…”
“Tua bangka, pada akhirnya siapa yang kau bantu?” Tang Fan menghentikannya di tengah kalimatnya. Suaranya menjadi semakin suram dan mengerikan. Wajahnya berkerut-kerut seperti cacing tanah. Ekspresinya sangat tak sedap dipandang.
Wajah Yuan Mo segera menjadi suram, “Tang Fan, apa kau tahu dengan siapa kau berbicara?”
Meskipun seratus tahun yang lalu, dialah orang yang membantu Tang Fan naik pada kedudukan guru agung, bukan berarti dia akan mendukung setiap keputusan yang dibuat Tang Fan.
Kenyataannya, bahkan sebelumnya dia sudah merasakan bahwa Tang Fan tidak cocok untuk kedudukan ini karena hatinya terlalu gelap. Untuk menyingkirkan duri di dalam matanya, dia sangat mungkin mengorbankan pejuang Tian Xin manapun. Segalanya demi keuntungannya sendiri. Kali ini bahkan lebih keterlaluan. Setelah semua kesulitan membesarkan dua murid luar biasa, dia bahkan tak dapat ‘membedakan antara merah dan biru atau hitam dan putih’ (cat.: tak dapat membedakan benar dan salah). Dia menawan mereka di penjara kematian dan jelas tidak ingin membebaskan mereka.
Sekarang dia bahkan menendang keluar seorang murid yang sudah menjalin ikatan dengan binatang buas iblis tingkat sembilan. Bagaimana bisa Yuan Mo tidak tahu bagaimana Tang Fan menyimpan dendam pribadi terhadap anak muda ini? Dia sangat kecewa.
We’re sorry for MTLers or people who like using reading mode, but our translations keep getting stolen by aggregators so we’re going to bring back the copy protection. If you need to MTL please retype the gibberish parts.
“Yah, tua bangka, selain kau, dengan siapa lagi menurutmu aku berbicara, hah?”
Vfafijt wfweaerxjc ecaex wfifqjr abqfcucsj, Kjcu Mjc wfweaerxjc ajx qfgie ijul wfcsfwyecslxjc kjpjt jrilcsj. Glj alvjx qfgcjt wfcpjvl alqf bgjcu pepeg. Lji sjcu vlrfyea ‘xfjvlijc’, tjcsjijt kjpjt qjire sjcu vlqjrjcucsj.
Kjx rfbgjcu qec wfculgj rlaejrlcsj jxjc rfwjxlc wfwyegex vjc yfgeyjt wfcpjvl jvfujc rfqfgal lcl.
Qjpjt Tejc Zb vlqfcetl xfwjgjtjc, “Kjcu Mjc, tjgl lcl, jxe, Kfaej Dfrjg, jajr cjwj rfwej afaej, wfifqjrxjcwe vjgl xegrl uege juecu! Zeijl tjgl lcl, xje yexjc ijul xfaej Vfxaf Kljc Wlc!”
“Ha ha ha!” Tang Fan tertawa keras dengan gagahnya dengan nada yang memekakkan telinga dan bergema ke seluruh alun-alun. Orang-orang dengan kekuatan lebih rendah harus menutup telinga untuk melindungi diri, sementara wajah mereka dipenuhi rasa sakit. Setelah beberapa saat, tawa liar itu berhenti, dan dia berbicara dengan suara brutal yang ditujukan pada Yuan Mo, “Hei, tua bangka, apa kau benar-benar berpikir Sekte Tian Xin hari ini masih di bawah kendalimu? Aku beritahu kau, tulang-belulang mati sepertimu tak punya hak untuk berbicara. Sekte Tian Xin sudah ada dalam genggamanku. Bertahun-tahun ini aku masih memberimu rasa hormat hanya karena kau dulu membantuku. Kalau tidak, aku sudah membunuhmu sejak lama.”
“Kau, kau, kau… dasar ‘pengkhianat besar tak bermoral’! Mencoreng arang di muka para leluhurmu!” Yuan Mo begitu marah sehingga dia tak dapat berbicara dengan baik.
“Lalu kenapa?” Tang Fan dengan perlahan dan lunak berkata, “Hari ini tak seorang pun di sini akan hidup, bersiaplah untuk menjadi persembahan pertama.”
Persembahan?
Kalimatnya mendadak menyebabkan kerusuhan besar. Mereka tidak dapat memahami perkataan Tang Fan.
Wajah Yuan Mo tertekuk, “Tang Fan, ternyata kau memang benar-benar bermasalah. Ketika tetua kedua memberitahuku, aku masih belum mempercayainya. Pejuang tingkat Kekaisaran ketiga yang kau bicarakan, pada kenyataannya adalah adikmu Tang Zhen, benar?”
“Tua bangka, kau masih punya otak, ah.” Tang Fan menyeringai, “Tapi sudah terlambat. Tak seorang pun dapat menghentikan aku dari menguasai Benua Long Xiang sekarang. ”
“Mimpimu!” Yuan Mo berteriak dengan dingin.
“Mimpi atau bukan, kau hanya perlu menunggu untuk tahu.” Tang Fan, setelah dengan nada dingin menyelesaikan kalimatnya, dia juga berhenti merepotkan diri dengan Yuan Mo.
Mendadak dia berteriak.
Seketika, tenaga energinya meningkat gila-gilaan. Energi yang kuat itu perlahan melayang keluar dari tubuhnya dan membungkus udara di sekitarnya tanpa henti. Bahkan dengan mata telanjang, orang-orang dapat melihat energi rohani mengalir dengan cepat ke dalam tubuhnya. Dia kemudian merobek kain di tangan kirinya, memperlihatkan tato naga membelit lengannya. Seolah menjadi hidup, naga emas kecil itu terbang keluar dari tangannya dan melesat lurus ke udara.
Yang terjadi kemudian adalah peristiwa seumur hidup yang tak akan dapat dilupakan siapapun.
Semula tingkat Tang Fan adalah tingkat Kekaisaran dua bintang. Tapi kemudian kekuatannya secara gila-gilaan meningkat dengan kecepatan sangat pesat hingga membuatnya menjadi tiga bintang. Tapi tidak berhenti di situ, saat mencapai empat bintang kecepatannya mulai menurun, lalu berhenti di empat bintang puncak.
Tak seorang saksi pun mengerti apa maksudnya.
Tang Fan sebenarnya menyembunyikan kekuatan sesungguhnya. Tingkat sejatinya adalah tingkat Kekaisaran empat bintang puncak.
Pada saat itu, orang-orang tak mampu berkata sepatah pun. Semua orang dari Sekte Qing Cheng terlalu terkejut dan hanya memandangi dengan mata terbelalak. Terutama Luo ChengYuan. Kelopak matanya gemetar ketakutan.
Tang Fan memejamkan mata untuk menikmati perasaan nyaman memperoleh kembali kekuatannya. Dia menghembuskan napas. Dia sudah menekannya begitu lama. Akhirnya melepaskannya… perasaan ini terlalu hebat. Tak perlu disebutkan, dia juga menikmati semua ekspresi ngeri di sekitarnya.
Tang Fan membuka matanya lalu memiringkan kepala untuk melirik pada wajah terkejut Yuan Mo. Dia tertawa dengan jahat. “Tua bangka. Tenanglah. Setelah aku menghabisi You XiaoMo dan binatang buas iblisnya, aku akan mengurusmu!”
Setelah berkata demikian, sosoknya tiba-tiba menghilang dari tempat berdirinya dan dalam sekejap mata sudah muncul kembali di hadapan You XiaoMo.
SheQiu telah mengawasi Tang Fan sejak awal dan begitu mendengar pengumumannya, dia sudah waspada sepenuhnya. Ketika melihat Tang Fan menghilang, dia mendorong You XiaoMo menjauh dulu, lalu menengadah ke langit sambil berdesis hingga wujud sejatinya terlihat. Seekor Ular Kesatuan Bersayap Sembilan muncul hampir menutupi setengah langit dengan tubuh hijaunya yang bergelung melingkar.
Pemandangan yang megah.
Binatang buas iblis dapat naik tingkat dengan cepat dalam wujud manusia. Tapi wujud aslinya masih lebih kuat. Tingkat SheQiu adalah tingkat sembilan tiga bintang, kurang satu bintang daripada Tang Fan. Bila tak dapat mengendalikan situasi, dia tidak akan mengambil risiko.
You XiaoMo dengan terperanjat menatap perang antara manusia dengan binatang buas iblis.
MaoQiu dan Xiao Hei sudah kembali ke wujud manusia mereka. Masing-masing memegang satu lengannya dan menariknya menjauhi arena pertempuran.
Meskipun You XiaoMo dapat bersembunyi di dalam dimensinya, tapi itu keputusan yang sangat bodoh, karena dia akan membongkar keberadaan dimensinya pada semua orang. Kau harus tahu, saat berhubungan dengan manfaat, setiap praktisi akan tergila-gila karenanya.
Jadi mereka memutuskan untuk menyeret tuan mereka ke bagian lapang yang tak berpenghuni agar dia dapat memasuki dimensi.
Tapi idealnya kaya saat realitasnya lemah!
Tang Fan bertekad membunuh You XiaoMo. Karena itu dia tidak merasa perlu mengonfrontasi Ular Kesatuan Bersayap Sembilan, meskipun kekuatannya lebih tinggi satu bintang daripadanya. Ular Kesatuan Bersayap Sembilan merupakan binatang buas iblis tingkat tinggi yang memiliki garis keturunan langka. Jika ular itu bertarung habis-habisan, dia pun mungkin tidak akan dapat menghadapinya dengan mudah.
SheQiu salah perhitungan. Dia tidak menyangka Tang Fan akan berpikir seperti itu.
Karena wujud asli SheQiu tidak secepat bentuk manusianya, ditambah lagi kekuatan Tang Fan lebih tinggi, dengan mudah dia melewati SheQiu.
“You XiaoMo, mati!”
Di belakangnya, Tang Fan tertawa penuh kemenangan.
You XiaoMo menoleh dan melihat wajah sarkastik Tang Fan yang meluncur turun dari langit, menerjang cepat ke arahnya. Dia hanya beberapa kilometer jauhnya sehingga dalam sekejap Tang Fan sudah muncul di hadapannya…
Tang Fan tertawa bengis. Diiringi pandangan terkejut semua orang, Tang Fan meninju ke arah You XiaoMo.
Tinju seniman bela diri setingkat Kekaisaran, bahkan Xiao Hei dan MaoQiu pun tidak akan mampu menahannya, apalagi You XiaoMo. Dia bahkan tidak sempat berkedip. Saat melihat kekuatan tinju Tang Fan hendak mengenainya, terjadi hal yang mengejutkan.
Sebuah pilar api raksasa bergemuruh dari tanah menyembur ke langit. Seketika api yang menyembur itu menelan kekuatan tinjunya. Panas dan tenaganya menenggelamkan seluruh area dalam warna merah menyala.
Semua orang merasa ketakutan, kenapa ada api dari bawah alun-alun?
Tapi yang lebih mengejutkan mereka, di dalam pilar api yang sangat panas itu muncul sesosok ramping yang melayang di udara. Wajahnya tidak terlihat jelas, tapi tubuhnya mengeluarkan aura seniman bela diri kuat yang membuat jantung semua orang berdebar-debar. Posturnya yang tegak dan jubah putihnya yang anggun berkibar di tengah-tengah api membuat semua orang seperti sedang melihat dewa tinggi di langit yang mulia dan anggun.
Pada saat ini, orang itu menjulurkan tangan dari dalam api, dengan santainya menangkap tinju Tang Fan, suaranya yang mendominasi bergema di seluruh surga dan bumi.
“Kau berani menyerang lelakiku? Apa kau mengharapkan kematian?”
Catatan terjemah:
pengkhianat besar tak bermoral = melakukan pengkhianatan dan bidaah
mencoreng arang di muka para leluhurmu = melakukan hal-hal yang tak menghormati orang yang membesarkanmu.
