Ketika You XiaoMo dan Ling Xiao sampai di Desa Hei Yin, empat hari telah berlalu. Desa Hei Yin masih sama seperti sebelumnya; masih merupakan tempat yang mengerikan sesuai perkiraan, tapi tampaknya lebih buruk dari saat pertama kali mereka datang. Kemungkinan besar karena orang-orang yang masuk dan meninggalkan desa itu.
You XiaoMo jelas mengingat kejadian sebelumnya di sini, terutama di titik teleportasi, karena itu pertama kalinya mereka di desa itu.
Sebelumnya, mereka pergi ke alun-alun Burung Api Raksasa. Titik teleportasi ada di sebelahnya, yang bahkan dalam periode puncaknya, tidak begitu penuh sampai tak ada tempat untuk berdiri. Lebih jauh lagi, bukankah lingkaran angkutan sangat mahal? Jadi kenapa sekarang begitu penuh sesak? Lautan kepala berambut hitam, tubuh yang saling bersenggolan… dan bau keringat yang tak tertahankan.
You XiaoMo menutupi hidungnya. Dia mulai merasa kepalanya sedikit pening dan matanya kehilangan fokus. Ling Xiao tidak lebih baik kondisinya karena sebenarnya dia sedikit gila kebersihan. Tak lama kemudian mereka berdua melangkah keluar dari zona transportasi. Meskipun mereka dapat menyelip keluar dari kerumunan, baunya terlalu menyengat. Lebih jauh lagi, ada yang keliru dengan tempat itu, begitu penuh sesak.
Tak yakin dengan apa yang harus dilakukan, You XiaoMo memandang ke arah Ling Xiao dan bertanya, “Sekarang bagaimana?”
Ada begitu banyak orang. Jika mereka mengantri, hanya tuhan yang tahu akan memakan waktu berapa lama. Mereka mungkin masih punya waktu setengah bulan lagi, tapi tidak untuk dihabiskan di sini.
Ling Xiao menurunkan pandangannya. “Tampaknya terjadi sesuatu yang besar.”
“Apa?”
“Tak tahu. Ayo bertanya-tanya dan kita akan segera tahu.” Ling Xiao menjawab.
Berbicara soal mendapatkan informasi, rumah penginapan, rumah makan, dan lain-lainnya semacam itu tentunya tempat terbaik untuk dikunjungi. Di dunia kuno, rumah pelacuran juga dibuat sebagai pusat intelijensi yang hebat, tapi You XiaoMo segera mengetahui di awal bahwa dunia ini tampaknya tidak memilikinya.
Mereka berdua dengan cepat menemukan sebuah rumah makan di dekat zona transportasi. Rumah makan itu hanya bisa dianggap biasa-biasa saja di Kota Yan. Tapi di tempat tanpa hukum seperti Desa Hei Yin, tempat itu sudah sangat layak.
Ketika mereka tiba, rumah makan itu sudah dipenuhi orang-orang. Untungnya, rumah makan itu cukup besar, dan orang-orang di satu meja meninggalkannya setelah membayar, saat mereka tiba. You XiaoMo segera menghambur ke meja kosong itu dan mendudukinya, sementara orang lain yang berniat sama, tapi kehilangan peluang, menggeretakkan gigi dengan cemburu.
You XiaoMo tersenyum pada mereka.
Jadi kenapa kalau kau punya begitu banyak orang! Kalian masih tidak secepat aku, sayang sekali!
“Hei bocah, berdiri!” Dipicu oleh senyumnya yang menawan, seorang laki-laki kekar dan tinggi berteriak padanya. Laki-laki itu merasa ditantang dan diremehkan. Dia tak dapat menerimanya. Dia berjalan ke arah You XiaoMo dan menghantam meja dengan telapak tangannya.
“Tidak!” You XiaoMo menolak begitu saja.
Laki-laki kekar itu menggulung lengan pakaiannya dan meregang-regangkan lengannya yang besar.
“Katakan itu lagi, sekali lagi.”
We’re sorry for MTLers or people who like using reading mode, but our translations keep getting stolen by aggregators so we’re going to bring back the copy protection. If you need to MTL please retype the gibberish parts.
“Sama saja, tak peduli berapa kalipun aku mengatakannya,” You XiaoMo tersenyum.
Mereka sudah mendapatkan penonton karena orang-orang di sekitar mulai memperhatikan. Perkelahian yang ditimbulkan provokasi verbal merupakan norma di Desa Hei Yin.
Mata lelaki kekar itu memperlihatkan niat membunuh.
“Dasar bocah! Aku akan mengabulkan keinginanmu untuk mati karena menolak tawaranku yang paling baik!”
Suara yang malas dan jengkel terdengar dari belakang laki-laki itu, “Keinginan siapa yang akan kau kabulkan?”
Laki-laki itu melompat kaget. Dia melihat seorang laki-laki berjubah putih, dengan topeng buruk di wajahnya, yang memancarkan hawa tertentu.
Ketika berhadapan dengan laki-laki, yang muncul mendadak di belakangnya tanpa disadari, laki-laki kekar itu bukan orang bodoh yang naif. Dia dapat memperkirakan laki-laki itu lebih kuat daripadanya.
Lebih jauh lagi, orang-orang di Desa Hei Yin semuanya harimau merunduk dan naga bersembunyi. Siapapun di jalanan bisa dengan mudah merupakan orang kuat yang belum memperlihatkan diri mereka.
“Ling Xiao! Ayo duduk di sebelah sini!” You XiaoMo tersenyum dan mengisyaratkan pada Ling Xiao ke arahnya.
Ling Xiao mengangkat satu jari dan menekankannya ke pundak laki-laki itu, meskipun dengan wajah jijik. Laki-laki itu langsung terduduk di kursi, seolah melakukannya dengan suka rela. Hanya lelaki kekar itu sendiri yang tahu kekuatan menghancurkan pada jari di pundaknya. Pakaian di punggungnya sudah dibanjiri peluh.
Dengan terkejut, You XiaoMo mempertanyakan, “Apa yang kau lakukan?”
“Tak setiap hari seseorang menawarkan diri padamu. Sebaiknya mempergunakannya sebaik-baiknya,” Ling Xiao duduk.
You XiaoMo mengalihkan pandangan pada lelaki kekar yang mengucurkan keringat dingin.
Dia tertawa kecil, “Kau benar. Kau pandai sekali! Dengan cara ini kita tak perlu mencari orang lagi!”
“Itu karena kau terlalu bodoh,” Ling Xiao dengan santai menambahkan.
You XiaoMo memutar matanya. Kau benar-benar tak memberi ampun.
“Apa yang kalian inginkan?” Laki-laki kekar itu berteriak, mencoba untuk terlihat berani, tapi gagal ketika memandang ke arah Ling Xiao dengan takut. Kawan-kawannya sudah menghilang dari situ. Karena dia yang terkuat di kelompoknya, yang lainnya merasa tak punya peluang untuk menang kalau dia saja bahkan tak dapat mengalahkan Ling Xiao. Penonton di sekitar situ merasa dikelabui. Tak ada yang bisa ditonton di sini.
“Tak banyak. Hanya menjawab beberapa pertanyaan, lalu kami akan melepasmu,” kata You XiaoMo.
“Pertanyaan apa?”
“Hari apa sekarang? Kenapa ada begitu banyak orang di zona angkutan?”
Laki-laki kekar itu menghembuskan napas lega. Jadi soal ini.
Itu bukan rahasia, seluruh Desa Hei Yin mengetahuinya.
“Jadi seperti ini. Sepuluh hari yang lalu, terdengar kabar mengejutkan dari Lautan Tak Bertepi. Kabarnya menyebar sangat jauh dan banyak orang setengah mati menginginkan pergi ke sana untuk melihat. Burung Api Raksasa terlalu lambat, sehingga pada saat sampai di sana semuanya mungkin telah berakhir.”
“Kabar apa?” You XiaoMo bertanya.
Nama ‘Lautan Tak Bertepi’ tampaknya akrab di telinga.
“Menurut rumor, sebuah Intisari Unsur muncul di sana.”
You XiaoMo berkedip beberapa kali sebelum mengolah perkataan laki-laki itu, “Apa maksudmu tepatnya?”
Lelaki kekar itu menjelaskan dengan hati-hati, “Sejujurnya aku juga tidak begitu yakin. Aku hanya tahu seseorang menemukan garis ley bawah tanah di dalam Lautan Tak Berbatas. Aku sudah mendengar garis ley bawah tanah itu lebih besar daripada yang di Akademi Dao Xin.” Akademi Dao Xin berada di atas garis ley bukan rahasia lagi, tapi jarang disebut-sebut.
“Jadi?”
“Aku juga dengar bahwa tokoh-tokoh pusat Utara sudah menuju ke sana.”
Garis ley lebih besar daripada yang ada di Akademi Dao Xin ditemukan setelah mereka pergi!? Sepuluh hari sudah berlalu, apakah sudah ada yang mengambilnya? Kekhawatiran You XiaoMo tertulis di seluruh wajahnya.
“Lautan Tak Bertepi bukan tempat kebanyakan, betul?” Ling Xiao bertanya dengan tenang.
Dia memiliki ingatan lebih baik daripada You XiaoMo. Ketika lelaki kekar itu berbicara tentang Lautan Tak Bertepi, dia langsung teringat orang-orang Sekte Ikan Terbang yang mereka selamatkan saat Uji Coba. Seseorang yang bernama ZhouLin berbicara tentang Lautan Tak Bertepi.
Laki-laki itu segera menjawab, “Iya, Lautan Tak Bertepi sangat luas dan luar biasa berbahaya. Meskipun seseorang telah mengkonfirmasi ada garis ley di bawah lautan, lokasinya tidak jelas.”
Mata You XiaoMo menyala. Tak jelas lokasinya, berarti mereka masih punya peluang. Intisari Unsur merupakan godaan besar, tapi hanya ada satu. Sebagian orang yang tahu diri kekurangan kekuatan, akan mengincar permata rohnya. Jika garis ley itu besar, maka akan ada banyak permata roh.
You XiaoMo dapat kurang lebih yakin, semua klan yang berkuasa dan individu yang kuat di Benua Long Xiang akan bergegas menuju Lautan Tak Bertepi sekarang setelah mendengar kabar itu.
“Ling Xiao, ayo pergi ke sana sekarang.” You XiaoMo berseru dengan bersemangat.
“Tenang. Meskipun praktisi manusia menemukan keberadaan garis ley, dia pasti tidak dapat mengambil risiko terlalu jauh ke dalam Lautan Tak Betepi dalam waktu yang singkat. Pergi ke sana lebih cepat atau lebih lambat beberapa hari tak masalah.”
Ling Xiao sama sekali tidak terburu-buru.
“Benar, Lautan Tak Bertepi dipenuhi oleh binatang buas iblis. Jika seorang manusia dapat mengetahuinya, binatang buas iblis kuat yang hidup di dalam lautan itu juga bisa. Jika seorang manusia ingin pergi ke bawah Lautan Tak Bertepi untuk mencari, musuh terbesarnya adalah binatang buas iblis di lautan,” Lelaki kekar itu menambahkan.
Ling Xiao sangat puas dengan jawabannya, sehingga melepasnya dengan murah hati. Laki-laki itu segera pergi.
You XiaoMo memesan sesuatu untuk dimakan, lalu pergi setelah mereka menyelesaikan makan.
Zona angkutan itu tidak berbeda dari sejak pagi tadi. Bahkan setelah beberapa jam, tempatnya masih penuh sesak. Seperti pepatah, ‘uang dapat membuat bahkan hantu bekerja untukmu’. You XiaoMo dengan tak rela berpisah dengan beberapa koin kristal untuk bisa pergi melalui lingkaran angkutan hari itu.
Untuk jarak sependek itu, dia menghabiskan hampir dua ratus koin kristal! Orang yang bertanggung jawab di zona angkutan benar-benar tahu bagaimana memerasnya sampai kering, memanfaatkan situasi untuk mendapatkan begitu banyak uang.
Kota Yan dan Desa Hei Yin sama saja. Lalu lintas manusia lebih ramai dibanding normal karena Kota Yan merupakan satu-satunya jalan menuju ke Lautan Tak Berbatas.
Berjalan di jalanan dan melihat arus orang-orang berjalan melewati mereka dengan cepat, You XiaoMo mempercepat langkahnya untuk menyusul Ling Xiao.
“Ling Xiao, apakah kita akan pergi ke Akademi Dao Xin dulu, atau langsung menuju ke Lautan Tak Berbatas?”
“Pergi ke Lautan Tak Berbatas. Kita masih punya sepuluh hari liburan. Kalau kita kembali, mungkin tidak akan bisa keluar.”
Meskipun sepuluh teratas di Bangsal A kuat, mereka masih tidak dapat dibandingkan dengan para individu berpengalaman yang sudah memperoleh ketenaran selama bertahun-tahun. Karena itu akademi setidaknya memiliki peluang lima puluh persen tidak akan mengizinkan mereka pergi.
“Kalau begitu, ayo.” You XiaoMo memeluk lengan Ling Xiao dan menyeretnya dengan senang.
Ling Xiao menekankan tangannya di kepala You XiaoMo. “Idiot, apa kau tahu arah Lautan Tak Bertepi? Apa kau tahu bagaimana pergi ke sana?”
You XiaoMo terdiam sejenak sebelum berbicara, “… bukankah hanya utara?”
Ling Xiao menatapnya tak berdaya. “Iya, sebagian besar memang ada di daerah paling utara. Tapi Lautan Tak Bertepi begitu luas sehingga membentang ke arah timur dan barat. Apa kau tahu di mana praktisi manusia berkumpul?”
You XiaoMo tertawa dengan kikuk, “Bagaimana kalau kita membeli peta sekarang dan mencari lokasi lingkaran angkutan menuju Lautan Tak Bertepi.”
“Ayo pergi.”
