Peringatan: pembantaian brutal
“Xiao Shidiku sudah memperingatkan kalian dengan niat yang bagus dan baik. Tak apa-apa jika kalian tidak merasa berterima kasih. Tapi bagaimana bisa kau melancarkan serangan tiba-tiba, hah? Itu keterlaluan!” Ling Xiao berseri saat dia menatap pimpinannya, Ye Dan, tidak memperlihatkan tanda-tanda ketakutan sama sekali, meskipun kalah jumlah.
Melihat ‘Lin Xiao’ akhirnya muncul, Ye Dan dan kawan-kawannya merasakan darah mereka menjadi dingin. Kedatangan Ling Xiao benar-benar tak mereka duga. Jelas tidak terlihat tanda-tanda keberadaannya sebelumnya. Namun, mereka tidak begitu ketakutan sampai ingin melarikan diri, karena jumlah mereka lebih banyak.
Lebih jauh lagi, kultivasi Ye Dan tataran Bintang satu bintang, hanya satu bintang lebih rendah daripada ‘Lin Xiao’. Jika harus bertarung, mereka mungkin tidak akan kalah.
Tapi…
Ye Dan memperhatikan dengan waspada sekelilingnya tapi tidak dapat menemukan jejak siapapun lagi. Dia jadi merasa sedikit terkejut dalam hatinya.
‘Lin Xiao’ berjalan sendirian dengan seorang penyihir kecil di Alam Firdaus. Apakah dia dipercaya untuk melakukan suatu tugas? Dalam pikirannya, ‘Lin Xiao’ adalah murid utama Sekte Tian Xin, jadi dia pasti dipercaya untuk melakukan beberapa tugas penting. Seharusnya ada banyak murid yang menemaninya.
Sekarang, melihat mereka berdua hanya dengan seekor binatang buas iblis, dan tak ada jejak murid-murid Sekte Tian Xin lainnya, meskipun merasa kaget dalam hatinya, dia juga diam-diam menghembuskan napas lega.
“Mulutmu masih begitu tajam di tepi kematian. Aku ingin tahu ekspresi macam apa yang akan diperlihatkan guru dan kawan-kawan sesama muridmu ketika mengetahui kalian mati dalam Alam Firdaus. Aku benar-benar menantikan untuk membuatnya menjadi kenyataan.” Ye Dan berpikir dengan jahat; semua orang mengatakan bahwa ‘Lin Xiao’ adalah anak ajaib, tapi dia tidak pernah terlalu memikirkannya. Dalam hatinya, dia merasa lebih luar biasa dibandingkan ‘Lin Xiao’, dan sekarang adalah kesempatan yang sempurna untuknya membuktikannya.
“Kalau begitu, sangat disesalkan!” Ling Xiao mendengar omong besar tak tahu malu ini dan menatapnya dengan ingin tahu.
Perkataan ‘disesalkan’ ini mungkin tidak akan dimengerti oleh Ye Dan. Namun, You XiaoMo mengerti maksudnya dengan sangat jelas. Jika Ye Dan dapat membunuh Ling Xiao dan dirinya di sini, saat kabarnya mencapai Tang Fan dan Kong Wen, mereka mungkin akan berterima kasih pada Ye Dan.
Namun, ini hanya satu lapis di antara berbagai makna.
Makna sesungguhnya yang ingin disampaikan Ling Xiao adalah patut disesalkan bakat yang luar biasa begitu mendapatkan kemalangan menemuinya hari ini. Segera, dia akan mati. Bukankah itu patut dikasihani?
We’re sorry for MTLers or people who like using reading mode, but our translations keep getting stolen by aggregators so we’re going to bring back the copy protection. If you need to MTL please retype the gibberish parts.
You XiaoMo merasa dirinya menjadi semakin jahat. Setiap kali menerka pemikiran Ling Xiao, pikirannya akan selalu mengarah pada hal yang tak wajar.
Pada saat ini, Ye Dan tiba-tiba meraung, “Kawan-kawan murid, bentuk formasi!”
Meskipun tampaknya tak ada orang lain yang bersembunyi untuk menyerang di sekitar mereka, untuk menghindari kejadian tak terduga, dia ingin mengambil keuntungan saat tak ada siapapun yang tahu apa yang terjadi di sini, untuk menghabisi ‘Lin Xiao’ dan You XiaoMo.
Dia tak perlu menjelaskan karena murid-murid lain jelas berpikir dengan cara yang sama. Satu demi satu, mereka mengeluarkan senjata dan cepat-cepat mengepung Ling Xiao dan You XiaoMo.
Sekte Qing Cheng memiliki jurus khas yang terkenal yaitu formasi pedang!
Formasi pedang ini mengandalkan tingkat kultivasi murid-murid, yang membuat formasi pedang, yang berbeda-beda. Menurut legenda, jika seseorang berada pada tataran Rohani, formasi yang dihasilkan setara dengan praktisi tataran Kekaisaran.
Ketika informasi mengenai formasi ini bocor, cukup menarik perhatian praktisi yang tak terhitung jumlahnya. Bahkan Sekte Tian Xin hampir mengernyit ketakutan. Setelah itu, mereka yang tidak takut mati berupaya menerobos Sekte Qing Cheng untuk mencuri formasi pedang itu. Namun, mereka semua gagal. Siapapun dapat membayangkan dengan baik, nasib seperti apa yang menunggu mereka setelah gagal.
Namun, lebih banyak informasi lain yang bocor setelah itu.
Tak diragukan memang formasi pedang yang digunakan oleh praktisi tataran Rohani sangat menakutkan. Tetapi formasi ini memiliki serangan balik.
Agar dapat terbentuk dan mengumpulkan kekuatan, formasi ini harus menarik kekuatan dalam jumlah besar dari orang-orang yang membuat formasi. Jika terlalu banyak kekuatan yang diambil, akan mempengaruhi kultivasi orang-orang di dalam formasi hingga menyebabkan penurunan kultivasi mereka. Karena itu, formasi pedang ini beriringan dengan risiko yang signifikan, kecuali orang-orang dalam formasi bersedia mengorbankan kultivasi mereka.
Karenanya, meskipun Sekte Qing Cheng memiliki formasi pedang ini, mereka tidak akan menggunakan formasi berkekuatan dahsyat ini begitu saja. Lebih jauh lagi, formasi yang paling kuat membutuhkan delapan praktisi tataran Rohani. Bahkan Sekte Qing Cheng tidak akan berani dengan gegabah mengeluarkan petarung kuat sebanyak itu.
Meskipun hanya formasi pedang oleh praktisi tataran Rohani yang dapat mengeluarkan efek yang sedemikian kuat. Tetap saja, kehebatan formasi pedang yang dibentuk oleh praktisi lebih rendah tidak dapat dipandang rendah.
Karena inilah, Ye Dan berani membuat kawan-kawannya sesama murid segera membentuk formasi pedang ini. Lagipula, kekuatan ‘Lin Xiao’ hanya lebih tinggi satu bintang darinya. Perbedaan satu bintang bukan hal sepele. Dalam situasi tanpa kepastian seratus persen, seseorang harus memperjuangkan pertarungan cepat untuk memaksakan hasil yang cepat.
Ling Xiao sudah mendengar tentang formasi pedang Sekte Qing Cheng sejak lama. Beberapa bulan yang lalu, dia bahkan menyaksikannya langsung – dalam pengepungan iblis, saat itu Luo ShuHe memimpin kawan-kawannya menggunakan formasi ini dengan baik.
Sejujurnya, kekuatan formasi pedang ini bukan sesuatu yang bisa ditertawakan. Bahkan iblis yang berkulit kasar dan berotot liat saja tidak mampu menahan serangan gencar delapan pedang terbang dengan delapan serangan per detik. Jika orang yang berdiri di sini hari ini bukan dia, tapi Lin Xiao yang sebenarnya, walaupun tidak terbunuh, dia akan mengalami cedera serius.
Kedelapan murid Sekte Qing Cheng, termasuk Ye Dan, semuanya dengan penuh semangat memobilisasi kekuatan rohani di dalam tubuh mereka. Kedelapan pedang terbang berputar-putar di bawah kendali mereka, terdengar berdengung terus-menerus di telinga semua orang.
Meskipun murid-murid yang membentuk formasi tidak memiliki kekuatan yang setara, inilah kekuatan formasi pedang. Formasi ini tidak memiliki titik kuat maupun lemah walaupun kekuatan anggota di dalam formasi berbeda.
“Serang!” Ye Dan meraung sekali lagi.
Semuanya tenang di tengah-tengah formasi. Tak terlihat sedikitpun tanda-tanda ketakutan pada Ling Xiao, menyebabkan Ye Dan merasakan ketidaktenangan yang akut. Dalam hatinya, dia bertekad harus bertarung dengan cepat untuk segera mendapatkan hasil.
Begitu suaranya menghilang, ketujuh murid segera menggunakan pedang terbang mereka hingga frekuensi tertinggi untuk melancarkan serangan pada Ling Xiao.
Formasi pedang Sekte Qing Cheng bekerja seperti jaring di atas dan jebakan di bawah. Meskipun hanya ada delapan pedang terbang, semuanya tampak memenuhi setiap sudut formasi. Kedelapan pedang terbang secara bergantian menyerang orang di tengah susul-menyusul. Jika orang itu tidak memiliki kekuatan dan pertahanan hebat, dia tak akan mampu menghadapinya.
Pedang terbang itu mengeluarkan denyut demi denyut suara bedengung, tapi saat menikam Ling Xiao, terdengar suara *dung*. Pedang terbang itu terhenti sejenak di udara seolah membentur sesuatu yang sangat keras. Di sekeliling tubuh Ling Xiao, riak yang hampir tak terdeteksi menyebar ke luar. Meskipun pedang terbang itu dengan sangat cepat kembali ke kondisi aslinya, semua orang masih melihatnya.
Wajah Ye Dan berubah seketika, seolah memikirkan sesuatu; wajahnya semakin tak sedap dipandang. Dia cepat-cepat meraung, “Tambah intensitas serangan.”
Ketujuh murid menambah jumlah energi rohani yang dituangkan ke dalam pedang terbang tanpa ragu.
Dalam pertempuran ini, jika bukan kau yang mati, aku yang mati. Siapa yang berani menganggap mudah!
Sudut bibir Ling Xiao naik sedikit saat mendorong You XiaoMo, yang masih ada dalam pelukannya, pada PiQiu untuk perlindungan sementara. Tiba-tiba, telapak tangannya mengeluarkan dentuman ke arah orang yang memiliki kultivasi tertinggi, Ye Dan. Energi dari telapak tangannya mengenai Ye Dan dengan telak, semudah meremas rumput kering dan meremukkan kayu busuk.
Ye Dan meludahkan segumpal darah dengan hebat dan melayang ke belakang lebih dari sepuluh meter. Tanpanya, pondasi pedang itu, yang berpusat padanya, runtuh dengan sendirinya. Ketujuh murid juga menderita serangan balik yang tak tertahankan, wajah mereka semakin pucat. Mereka semua pasti sudah menerima berbagai tingkat cedera yang berbeda.
Inilah kelemahan formasi pedang Sekte Qing Cheng!
Meskipun formasi pedang itu kuat, jika intinya, yaitu orang yang terkuat, kehilangan posisinya, seluruh formasi pedang akan sia-sia. Lebih penting lagi, formasi pedang yang tidak dibubarkan dengan normal akan mengakibatkan serangan balik pada anggotanya. Jika perbedaan kekuatan di antara anggota terlalu besar, serangan baliknya akan lebih parah.
Meskipun Ling Xiao hanya sekali menyaksikan formasi pedang, dengan cepat dia dapat mengetahui kelemahan formasi pedang. Karena itulah dia hanya menyerang yang terkuat, Ye Dan.
Tepat saat ini, Ye Dan, yang terbaring di tanah, tiba-tiba berbalik sambil melompat. Lalu, setelah memakan semacam pil ajaib penyembuh, dia menaiki pedang terbangnya dan langsung meninggalkan kawan-kawannya yang segera menjadi tercengang.
Hanya setelah dia terbang, terdengar suaranya dari kejauhan, “Kawan-kawanku, aku doakan kalian yang terbaik. Aku harus melaporkan soal ini kembali pada guru sehingga beliau dapat membalas dendam untuk kalian semua.”
Pandangan tak percaya segera muncul di wajah keenam murid itu. Tak pernah mereka membayangkan Ye Dan-shixiong akan meninggalkan mereka begitu cepat dan meloloskan diri sendiri.
“Ah…” Ling Xiao memandang ke arah Ye Dan melarikan diri, dan terkekeh. Dia tidak pernah berniat melepas Ye Dan seperti itu. Sebelum mengejarnya, dia menyerang sekali pada ketujuh orang yang ditinggalkannya. Baru kemudian dia mengejar Ye Dan.
You XiaoMo menatap tercengang saat ketujuh orang itu mati di hadapannya. Dia tiba-tiba teringat perkataan Ling Xiao tak lama sebelumnya.
Tuhan Pengampun, belum lama berlalu. Dia berpegang pada kata-katanya dan benar-benar membunuh beberapa orang di hadapannya. Beberapa saat yang lalu, mereka masih penuh dengan kehidupan dan sekarang hanya menjadi tujuh mayat tak bernyawa.
Sekali lagi, dia menyadari betapa kecilnya arti kehidupan di dunia ini!
You XiaoMo merasa sangat sedih, tapi dia juga memahami alasan di baliknya.
Jika aku tidak membunuhmu, maka kau akan membunuhku; persamaan yang sangat sederhana. Jalan menuju keabadian tidak mungkin bebas dari pertumpahan darah. Bukankah seperti ini juga di TV? Sebagai manusia modern pencinta perdamaian, dia merasa kemampuannya untuk beradaptasi cukup kuat.
You XiaoMo menengadah menatap langit dan menghembuskan napas. Kemudian mengalihkan pandangan pada kantung-kantung ajaib di pinggang mayat-mayat itu. Lagipula, jika dia tidak membawanya, yang lain pasti mengambilnya. Daripada memberi keuntungan pada orang lain, bukankah lebih baik… mendapat keuntungan untuk diri sendiri?
Saat Ling Xiao tiba sambil membawa kantung ajaib Ye Dan, kantung ajaib ketujuh mayat telah dibersihkan oleh You XiaoMo. Semua benda di dalamnya tergeletak di atas rerumputan sementara dia sedang mengkategorikan semuanya.
Ling Xiao menghentikan langkahnya dengan ekspresi aneh di wajahnya.
