Ketika mereka meninggalkan Paviliun Senyum, hal pertama yang diberitahukan You XiaoMo pada Ling Xiao adalah peristiwa ‘krisan’.
Seperti yang diduga, Ling Xiao merasa geli. Dia sudah menerka pelakunya tetapi tidak prosesnya. Hanya istrinya yang bisa melontarkan pertanyaan seaneh itu.
Ling Xiao sangat kecewa dirinya tidak ada di sana.
Kemudian, mereka berdua memutuskan untuk sementara waktu tinggal di Pantai Hantu Menangis. Mereka tidak terburu-buru pergi dan mengenai Penyu Hitam Cenayang, mereka bisa menanyai Tian Dao, yang fokusnya pada mengumpulkan informasi. Lebih penting lagi, You XiaoMo ingin bertemu dengan PiQiu dan yang lainnya.
Ling Xiao sudah menanyai Lin Gu tentang mereka. PiQiu dan yang lainnya tak ada di Pantai Hantu Menangis.
Sejak mereka diberitahu Ling Xiao untuk menemui Lin Gu di Pantai Hantu Menangis, mereka tidak pernah tinggal di sana lebih dari lima hari karena di hari kedua, mereka dilemparkan ke Gunung Tulang Rawan oleh Lin Gu untuk berlatih.
Gunung Tulang Rawan adalah tempat berlatih khusus di Pegunungan Makam Hantu.
Keistimewaan Gunung Tulang Rawan adalah binatang buas iblis bernama binatang buas Tulang. Binatang buas iblis jenis ini bukan sepenuhnya binatang buas iblis, karena hanya memiliki tulang tanpa darah dan daging. Kekuatan menyerang mereka biasa-biasa saja, tapi menjengkelkan untuk dihadapi, seperti kecoa, karena tulang mereka dapat bersatu kembali meskipun sudah berserakan.
Karena Lin Gu berani melemparkan mereka ke dalam Gunung Tulang Rawan, dia akan bertanggung jawab atas keberadaan mereka, sehingga mereka bisa merasa yakin PiQiu dan yang lainnya baik-baik saja. Namun, dengan kondisi seperti apa, mereka tak tahu.
Sepanjang You XiaoMo tahu mereka akan baik-baik saja, dia sudah merasa tenang.
Saat kembali di kamarnya, You XiaoMo memberitahu Ping Pong untuk bermain sendiri dan mengeluarkan si bayi penyu dari balik pakaiannya. Dia merasa puas, selama ini si bayi penyu diam tanpa suara.
Baru saja You XiaoMo menaruhnya di meja, si bayi penyu memanjat lagi dari tangannya ke tubuhnya. Meskipun prosesnya lambat, dia sangat bertekad.
You XiaoMo mengangkatnya dan menaruhnya lagi kembali ke meja. Tak tergoyahkan, si bayi penyu menggigit jarinya dengan cara yang lembut dan menempel. Dia tak merasakan apa-apa darinya, apalagi sakit, jadi berpikir itu lucu, dan membiarkannya menggigitinya.
Sayang sekali, kalau tidak berjanji sebelumnya, dia benar-benar ingin menjalin ikatan dengan si bayi penyu.
Penyu Hitam Cenayang tidak seperti Kura-kura Hijau atau Kura-kura Mistik. Dia bagian dari Empat Binatang Buas Ilahiah Kuno. Kekuatannya paralel dengan Klan Phoenix Iblis dan Klan Naga.
We’re sorry for MTLers or people who like using reading mode, but our translations keep getting stolen by aggregators so we’re going to bring back the copy protection. If you need to MTL please retype the gibberish parts.
You XiaoMo menghembuskan napas sambil memandangi bayi penyu.
“Oh iya, bagaimana dengan pengumpulan informasimu? Apa Paman Gu tahu soal darah keturunan Klan Nagamu?” You XiaoMo bertanya dengan santai saat melihat Ling Xiao mendekat.
“Paman Gu juga tidak tahu.” Ling Xiao duduk untuk berbicara, “Dia tidak mengetahui darah keturunan Klan Naga yang dimiliki ayahku atau soal diwarisi olehku. Ketika aku bertanya, dia sangat terkejut, jadi mungkin aku harus bertanya pada ayahku langsung untuk mengetahui jawabannya.”
Pada saat itu, You XiaoMo merasa kebenarannya masih sangat jauh.
Ayahnya Ling Xiao dipenjarakan oleh Klan Qilin, dan Klan Qilin merupakan kepala dari Empat Klan Binatang Buas Kuno. Jika mereka ingin mencuri ayahnya dari tangan mereka, Ling Xiao harus setidaknya ahli tujuh bintang untuk punya peluang.
“Tak peduli apapun jawabannya, kesimpulannya tidak akan berubah.” Kebenarannya adalah Ling Xiao ingin tahu soal darah keturunannya, bukan hanya soal mengetahui dari mana datangnya darah Klan Naganya, tapi juga, dia memiliki intuisi Paman Gu menyembunyikan sesuatu darinya.
“Karena bahkan dia tidak tahu, setelah melihat PiQiu, apa kita akan pergi?” You XiaoMo bertanya sambil bermain-main dengan si bayi penyu.
“Semakin cepat kita pergi semakin baik. Aku punya perasaan badai akan datang ke Xi Jing.” Ling Xiao tidak menolak gagasan ini. Ketika pertama kali melihat Mo Jing, dia mendapatkan perasaan ini dan jika mereka terlibat, mereka mungkin akan tinggal lebih lama di Xi Jing.
You XiaoMo tidak bertanya lebih jauh lagi karena juga mendapatkan perasaan yang sama.
Keesokan harinya, You XiaoMo pergi mencari Tian Xiu.
Karena Tian Xiu tidak mempertanyakan lebih jauh soal menukar herba ajaib sendiri, artinya dia cukup senang dengan herba ajaib bermutu tinggi itu. Karenanya, dia akan mengambil kesempatan ini untuk bertukar lebih banyak dengannya.
You XiaoMo bisa menukar satu herba ajaib bermutu tinggi dengan dua herba ajaib bermutu menengah dan juga beberapa benih. Benih-benih itu disimpan sembarangan di situ oleh Tian Xiu, tidak banyak gunanya.
Setelah itu, mereka dua berbicara soal jalan memurnikan pil dan kenaikan tingkat.
Tian Xiu adalah penyihir pelangi taraf ketiga, dengan pengalaman lebih banyak daripada pelangi taraf pertamanya yang baru saja dia peroleh. You XiaoMo bisa belajar banyak darinya.
Mereka berdua terus berbicara selama dua hari, sampai PiQiu dan yang lainnya dipanggil kembali. Baru saat itu You XiaoMo berhenti berlari ke Paviliun Santainya Tian Xiu. Tuan dan kelima pelayannya akhirnya bertemu lagi. Selain XiaoHei dan SheQiu, baik MaoQiu dan PiQiu sangat emosional. Setelah semua latihan di Gunung Tulang Rawan itu, mereka akhirnya selesai.
Setelah tidak saling bertemu sejak lama, mereka berempat telah berubah.
Yang paling mengalami perubahan adalah PiQiu. Dia sudah berubah dari gemuk kecil menjadi seorang anak muda. Raut wajahnya tidak lagi tak matang tapi perlahan berkembang ke arah maskulinitas. Tingginya juga telah melampaui You XiaoMo.
Tingkat PiQiu sudah naik banyak. Ketika pergi, dia hanya tingkat sembilan tiga bintang. Sekarang, dia sudah tingkat sepuluh satu bintang. Tingkat kekuatannya benar-benar maju pesat.
You XiaoMo khawatir akan ada efek samping dengan peningkatan kekuatan seperti itu, tapi setelah melihatnya bertingkah baik-baik saja, dia merasa agak lega.
Kemudian MaoQiu, tingkatnya bahkan lebih tinggi dari PiQiu lima bintang.
Mungkin karena mereka tidak bertemu cukup lama, raut wajahnya menjadi lebih menawan. Bahkan tanpa dengan sengaja menggunakan kecakapan menggoda klan rubah, raut wajahnya sudah memiliki pikatan alami.
XiaoHei masih si cantik yang dingin, tapi jika ada sesuatu yang berubah, itu temperamennya; menjadi semakin buruk.
Sekarang dia tingkat sepuluh tujuh bintang puncak dan mulai memiliki aura tokoh kuat.
Terakhir adalah SheQiu, dia terlihat lebih ‘jahat’ semakin ke sini, dengan kekuatan tingkat sebelas dua bintang. Meskipun dia yang paling sedikit berubah dalam kelompok mereka, karena paling kuat, pertumbuhan yang lambat itu sesuai perkiraan.
Melihat mereka, You XiaoMo mendapatkan perasaan ‘semua anak-anakku sudah tumbuh dengan hebat’. Mereka semua tumbuh dewasa dan tampaknya memakan semua pil ajaib yang diberikan pada mereka. Mungkin itu alasan lain kenapa tingkatan mereka naik begitu tinggi.
You XiaoMo semula ingin memeluk PiQiu dan mengenang. Tapi ketika melihat roti putihnya telah berubah menjadi roti hitam, dia kehilangan ketertarikan.
Kalau dia tahu ‘anak laki-laki’ yang dibesarkannya dari bayi akan menjadi seseorang yang bahkan tak bisa dikenalinya, seharusnya dia menjaganya di sampingnya, seperti CatQiu.
Meskipun CatQiu tidak kultivasi di sini bersama mereka, tingkat kekuatannya tidak begitu jauh tertinggal.
Setiap beberapa waktu, You XiaoMo akan memberinya pil ajaib dan karena tidak memerlukannya, CatQiu tinggal di dalam dimensinya dengan Roc Raksasa.
“Tuan?” PiQiu berkata saat merasa diperlakukan buruk ketika melihat ekspresi ragu tuannya. Dia merasa sangat sakit hati.
You XiaoMo tertawa kering, untuk memberinya persiapan mental.
Setelah beberapa saat, dia berkata, “Karena kekuatan semua orang sudah meningkat, sekarang kalian bisa memutuskan apakah kalian ingin pergi denganku atau tinggal di sini?”
“Tentu saja aku akan pergi dengan tuan. Aku tak tahan di sini. Gunung Tulang Rawan begitu menakutkan.” PiQiu mengeluarkan air mata dan bahkan menepuk-nepuk pipinya. Dia benar-benar semakin menyukai akting.
You XiaoMo berusaha yang terbaik untuk tidak berpaling. Menggunakan wajah maskulin seperti itu untuk membuat ekspresi ‘aku sudah diperlakukan buruk’ membunuh indera penglihatannya. Kembalikan roti kecilku yang lucu, You XiaoMo berpikir, merasa depresi.
“Benar, dalam masa ini, apa kalian pernah kontak dengan LanQiu atau si ayam kecil?” You XiaoMo mendadak memikirkan pertanyaan ini dan menanyakannya, karena LanQiu juga di Xi Jing. Dia tidak berpikir markas TianGou juga akan di Xi Jing.
MaoQiu menjawab, “Sekarang ini tak ada kabar dari si ayam kecil, tapi LanQiu mengirimkan pesan sebulan yang lalu mengatakan salah seorang dari saudaranya menghilang. Dia dan saudaranya yang lain telah mencari, jadi kita mungkin tidak akan melihat LanQiu selama beberapa waktu.”
You XiaoMo mengangguk. Dia kurang lebih sudah menerka ada sesuatu yang terjadi pada LanQiu, kalau tidak, dia sudah akan menemui mereka sejak lama.
“Hah, spesies apa bayi penyu ini? Kelihatannya bagus.” PiQiu mendadak melihat si bayi penyu yang bergelantungan di lengan You XiaoMo seolah akan ada di sana selama seratus tahun lagi. Dia tidak menyadari itu Penyu Hitam Cenayang, malah SheQiu dan yang lainnya yang melihat ke arahnya.
You XiaoMo tidak membiarkannya menyentuhnya, si bayi penyu sedikit ketakutan pada orang asing dan bahkan tidak mau mengakui Ling Xiao. Kemudian dia berkata pada mereka, “Dalam dua hari lagi kita akan meninggalkan Pantai Hantu Menangis, jadi kalian bisa mulai berkemas.”
Namun, sebelum mereka pergi, dia dan Ling Xiao pergi menemui Tian Dao.
Meskipun Penyu Hitam Cenayang hidup di Perbatasan Sungai Air Hidup, tempat itu begitu luas sehingga akan butuh waktu bagi mereka untuk menemukan hunian Penyu Hitam Cenayang yang tepat.
Tak peduli seberapapun cerdasnya Tian Dao, dia tidak pernah mengira mereka akan mengembalikan bayi penyu ke Perbatasan Sungai Air Hidup. Sementara bagi Ling Xiao, dia pada dasarnya mengakui posisinya sebagai tuan muda dan Pimpinan sudah memberitahu mereka untuk tidak menyembunyikan informasi yang dibutuhkan tuan muda.
Setelah memperoleh jawaban pasti, mereka pergi meninggalkan Pantai Hantu Menangis keesokan harinya.
Sementara bagi anggota TianGou, mereka tak sabar menunggu You XiaoMo untuk pergi. Cerita memalukan semacam itu seharusnya dikubur selamanya dan tak pernah melihat matahari lagi.
Satu-satunya penyesalan yang dirasakan You XiaoMo adalah tak bisa melihat Tian Gui, karena dia lah orang yang menurut cerita Ling Xiao kekurangan cinta. Tunggu, bukan, orang yang selalu dirundung dan kemudian membunuh semua orang yang merundungnya. Anggota yang itu.
Dari yang didengarnya, dia pergi untuk membunuh orang, tapi tanpa sengaja pergi terlalu jauh dan masih belum bisa kembali.
Saat meninggalkan Pantai Hantu Menangis, mereka sekali lagi berada di Pemakaman Binatang Buas Iblis.
