Hanya ada satu penjelasan. Satu binatang buas iblis tingkat sepuluh bisa mereka tangani, tapi dua, berbahaya untuk semuanya. Yan Fa sudah mengalami kesulitan menghadapi Rubah Monster. Melihat berkeliling, tak seorang pun bebas untuk bertarung dengan Singa Embun Beku Surgawi. Yan Fa dan yang lainnya terkejut sehingga harus berhenti.
“Kau melantur saja, cepat singkirkan saja mereka.” Rubah Monster jadi malu sampai marah karena perkataan Singa Embun Beku Surgawi menghantam titik singgungnya.
Singa Embun Beku mendengus sambil berkata mencemooh, “Apa yang kau takutkan? Kita sudah mengantungi yang ini. Tak ada satupun praktisi tingkat Kaisar. Kau masih khawatir mereka akan lolos?”
Ekspresi Monster Rubah berubah dingin dan berkata, “Dengan sikap seperti ini, jika ada sesuatu yang salah, kau mau bertanggung jawab penuh?”
Singa Embun Beku mengernyitkan alisnya, dan berkata tak sabar, “Baiklah, tinggalkan Yan Fa dan orang-orang tua itu padaku. Kau urus yang lainnya. Cukup baik untukmu?”
Rubah Monster mengangguk dengan puas dan mengalihkan pandangan dingin yang membekukan pada Ling Xiao. Manik matanya yang merah tampak dikelilingi oleh aura membunuh yang bergelora seperti angin topan. Seolah dia ingin menguliti Ling Xiao hidup-hidup. Dia berkata dengan nada mengerikan, “Coba aku lihat bagaimana kau melarikan diri!”
Begitu selesai bicara, sosoknya menghilang dan berlari ke arah Ling Xiao. Yan Fa mengutuk di bawah napasnya sebelum bergeser untuk menghalanginya. Tapi Singa Embun Beku lebih cepat dan dengan kecepatan seperti kilat, menghentikannya. Dengan sok dia berkata, “Yan Fa, tak perlu terburu-buru, bermainlah denganku sedikit. Aku harap kau bisa bertahan lama.” Wajah Yan Fa berubah ngeri.
Di sisi lain, saat Rubah Monster bergerak untuk menyerang, Yin Ge dan yang lainnya bermaksud menolong Ling Xiao. Dalam sudut pandang mereka, meskipun Ling Xiao dapat bertarung satu lawan satu dengan binatang buas iblis tingkat sembilan, tidak mungkin bisa dengan binatang buas iblis tingkat sepuluh. Namun, mereka terjebak melawan bawahan Rubah Monster dan hanya bisa menyaksikan saat Rubah Monster mendekati Ling Xiao. Sementara Ling Xiao, hanya menyambar You XiaoMo kemudian… berlari!
Rubah Monster tertawa dingin sebelum mengejar tanpa ragu. Dalam perspektifnya, Ling Xiao ingin melarikan diri dari area pertempuran untuk menghindari api bersahabat atau mengurangi tekanan mereka. Karena itu, dia memutuskan untuk melarikan diri sejauh mungkin. Pikiran seperti itu murni idiot! Karenanya, permainan kejar-kejaran dimulai! Rubah Monster ingin melihat wajah mereka yang berjuang dengan rasa sakit sehingga sengaja berlambat-lambat. Dengan demikian, satu pihak di depan yang lainnya mengikuti, satu pihak mengejar dan yang lain berlari, mereka melesat ribuan kilometer.
Sampai…
Di bagian laut yang berkabut putih, entah di sudut mana di Laut Pasir Fatamorgana, tanpa kepulauan sejauh mata memandang, hanya air laut murni. Tempat yang hebat untuk aktivitas kriminal. Saat itulah Ling Xiao akhirnya berhenti, lalu menurunkan You XiaoMo, “Baiklah, seharusnya jaraknya sudah cukup.”
We’re sorry for MTLers or people who like using reading mode, but our translations keep getting stolen by aggregators so we’re going to bring back the copy protection. If you need to MTL please retype the gibberish parts.
Di belakang mereka, Rubah Monster menyadari mereka telah berhenti, sehingga terlintas kebingungan di wajahnya tapi dia tidak terlalu memikirkannya. Dia hanya mengira, mereka menyadari tak bisa meloloskan diri sehingga memutuskan untuk melakukan pertahanan terakhir.
Kecepatan Rubah Monster sangat tinggi, kurang dari lima detik setelah mereka berhenti, dia tiba. Siluetnya terlihat beberapa meter jauhnya.
You XiaoMo memandang ke arah Rubah Monster, yang tampak senang, sambil berkata pada Ling Xiao, “Jangan katakan, kau sudah tahu Singa Embun Beku sedang menunggu momen untuk menyerang jadi kau dengan sengaja membuatnya marah untuk memaksa keluar Singa Embun Beku? Dan kemudian menggunakannya sebagai cara untuk meloloskan diri dari Gao-Dage dan yang lainnya?”
Ling Xiao tidak menyangkal, “Bukankah menurutmu ini kesempatan bagus?”
You XiaoMo menatap Rubah Monster dengan penuh iba, dia mungkin masih berpikir dialah kucing yang mengejar tikus…
“Meskipun ini kesempatan bagus, tapi bukankah Singa Embun Beku itu lebih kuat daripada Rubah Monster? Bukankah akan membuat wakil kepala dan yang lainnya dalam posisi yang berbahaya?”
Ling Xiao menjawab, “Jika ada bahaya, masih ada Yin Ge. Dia sangat tidak normal, dan tidak akan menutup mata. Yan Fa juga tidak mudah dipermainkan.”
You XiaoMo memandangnya dengan wajah terkejut, “Bagaimana Yin Ge tidak normal?”
Ling Xiao memegang pundaknya tapi pandangannya tertuju pada Rubah Monster, dan tersenyum lembut, “Soal itu, aku akan beritahu kau nanti. Pertama-tama, kita harus… menyingkirkannya, bukan?”
Melihat bibir laki-laki itu melengkung menjadi senyuman tanpa tanda-tanda tertekan akan situasi mereka menambah perasaan tak tenang dalam hatinya. Dia tidak mengerti; apa mereka pikir keberhasilannya adalah memikatnya ke sini? Rubah Monster tak dapat memikirkan jawabannya dan hanya melupakannya. Saat kepercayaan dirinya kembali penuh, dia berkata pada Ling Xiao dengan nada bengis, “Melihat kau murid Akademi DaoXin, aku akan memberimu kesempatan. Bunuh temanmu dan aku akan memberimu kematian yang cepat.”
Ling Xiao mengabaikannya dengan berbalik ke arah You XiaoMo, “Keluarkan LanQiu dulu.”
Meskipun bingung, You XiaoMo melakukan sesuai permintaannya dengan mengeluarkan LanQiu. Segera sayap kelabunya menghilang dan di depannya muncul sosok manusia mengenakan pakaian merah cerah. Saat Burung Kebanggaan muncul, tekanan binatang buas iblis tingkat sepuluh menyebar dengan kecepatan tinggi melintasi lautan.
“Tekanan binatang buas iblis tingkat sepuluh?” Manik mata Rubah Monster mengkerut. Tak heran mereka tidak khawatir. Mereka punya binatang buas iblis tingkat sepuluh. Tapi dengan cepat dia menenangkan diri dengan berkata, “Terus kenapa kalau itu binatang buas iblis tingkat sepuluh, masih cuma tingkat sepuluh.”
Tingkat Rubah Monster rendah dalam jajaran kekuatan sebelas binatang buas iblis itu, tapi bukan yang terakhir, karena kekuatannya tingkat sepuluh dua bintang. Pada tingkat mereka, perbedaan setiap bintang itu besar.
Lan Qiu menatapnya seperti seorang idiot yang sedang berada di ambang kematian. Ling Xiao berpaling pada LanQiu sambil berkata, “Lindungi dia, aku akan kembali.”
Dengan penghormatan tinggi LanQiu menjawab, “Ya, Bos Ling Xiao.”
Bos Ling Xiao? Binatang buas iblis tingkat sepuluh sehormat itu pada laki-laki itu? Ekspresi Rubah Monster dipenuhi kekagetan. Tentu saja, dia tidak tahu LanQiu melakukannya dengan sengaja untuk pertunjukan, meskipun memang benar. Rubah Monster tidak bodoh dan dengan cepat menyadari keanehan situasinya. Sejak awal hingga akhir, mereka tidak pernah mengekspresikan tanda kepanikan, ketenangan mereka mencerminkan dialah tikusnya. Sikap ini hanya punya satu penjelasan.
Menyadari hal ini, hasrat hidup Rubah Monster melampaui harga dirinya. Jari-jari kurusnya dengan cepat membentuk beberapa segel tangan. Dengan nada lunak dia berteriak, “Bunga Bulan Cermin.”
Itu merupakan gebrakan andalan Rubah Monster, sebuah serangan sangat kuat, fatamorgana yang dapat menyerang dan bertahan. Karena merupakan gebrakan andalan, dia tidak sering menggunakannya. Laki-laki itu terseret ke dalam fatamorgana yang di sekitarnya adalah langit kelopak bunga persik, menghiasi dunia yang indah. Sebuah dunia yang terlihat damai, tapi pada kenyataannya setiap kelopak merupakan senjata, seketika memancarkan kemilau yang tajam. Lautan kelopak melayang ke arah laki-laki itu.
Sambil menyeringai licik, bibir tipis lelaki itu mengucapkan satu kata, “Musnah!” Hanya dengan suara ini, semua kelopak bunga dimusnahkan oleh api ungu kecil. Ilusinya hancur. Ini cara destruktif untuk menghancurkan mantranya, Rubah Monster hampir tak pernah bertemu dengan seseorang yang dapat menghancurkan semua kelopaknya sekaligus.
Saat lelaki itu keluar dari ilusi, Rubah Monster sudah melarikan diri. Alasan melepas gebrakan andalannya adalah untuk memerangkap laki-laki itu beberapa saat, sehingga dia bisa mendapatkan kesempatan untuk lolos. Tapi kecepatan lelaki itu dalam menghancurkan ilusinya di luar perhitungannya. Seluruhnya tidak sampai tiga detik. Melihat siluet yang menghilang, tanpa ragu laki-laki itu mengejar.
You XiaoMo dengan cepat berbalik pada LanQiu dan berkata, “Cepat, bawa aku, aku ingin melihat.”
LanQiu membalas, “Bos Ling Xiao akan kembali.”
You XiaoMo menjawabya, “Aku ingin menghemat perjalanan untuknya, tidak apa-apa kan?”
LanQiu, “…Baiklah.”
Ling Xiao bergerak secepat kilat. Saat mereka tiba, keduanya sedang berdiri di sebuah pulau tak bernama. Rubah Monster itu lemah tanpa seorang pun yang bisa diandalkan dengan kondisi menyedihkan di bawah kaki Ling Xiao. Dia tak lagi bersemangat tinggi dan penuh kehidupan tapi lemah sampai hampir berubah ke bentuk sejatinya.
“Yang mulia, jika Anda punya pertanyaan silakan tanyakan. Hambamu ini akan memberitahu segala yang diketahuinya, hanya agar Yang Mulia bisa menyelamatkan perempuan malang ini.” Rubah Monster berkata sambil terisak-isak. Wajahnya yang menawan berubah menjadi menyedihkan yang halus, membuat seseorang ingin menyayanginya.
You XiaoMo yang baru saja tiba dengan Lan Qiu tak sengaja melihat adegan ini. Ekspresinya menjadi linglung sampai terdengar teriakan rasa sakit. Ketika sadar kembali, dia melihat Ling Xiao tanpa kelembutan sedikit pun menginjak… payudara Rubah Monster itu.
Dengan wajah sadis, dia tersenyum sambil berkata, “Lain kali aku lihat kau menggunakan mantra menenung lagi, aku akan menguliti wajahmu. Kau ingin coba?”
Rubah Monster memohon, “Aku tak ingin melakukannya lagi, tolong.”
Kasar sekali!
Tapi You XiaoMo tidak bersimpati padanya, karena hampir memperdayanya. Ling Xiao berbalik, hampir terkejut atas kedatangannya tapi tidak bertanya. Dia hanya mengatakan, “Kalian tiba tepat pada waktunya, aku baru saja akan bertanya padanya.”
“Apa yang ingin kau tanyakan?” You XiaoMo berjalan di hadapannya sambil memandangi kondisi menyedihkan Rubah Monster itu. Dia sudah memiliki Rubah Iblis, jadi tidak terlintas dalam pikirannya untuk menjalin ikatan dengannya. Dan juga, dia tidak menyukai bau Rubah Monster, jadi jalinan ikatan dan hal lainnya harus mempertimbangkan nasib juga.
