Ini juga api suci Phoenix Iblis, tapi sangat sedikit orang yang mengetahui bahwa meskipun peringkatnya sama, masih akan ada api dewa Phoenix Iblis yang lebih kuat atau lebih lemah.
Ji Rui mengetahui soal ini, jadi dia pikir meskipun kultivasi mereka di tingkat yang sama, api dewanya masih akan lebih kuat daripada api Ling Xiao. Tak ada hubungannya dengan basis kultivasi mereka, tetapi berhubungan dengan darah keturunan mereka; yang satu berdarah murni, yang lainnya campuran. Siapa yang lebih kuat dan lebih lemah seharusnya jelas pada pandangan pertama.
Tetapi ketika melihat api dewanya dilahap oleh api dewa Ling Xiao, dia tertegun sepenuhnya. Api dewanya tidak berserakan, tapi ditelan?
Hanya api dewa yang benar-benar kuat yang memiliki kemampuan melahap api dewa lainnya. Namun, hal seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya di dalam Klan Phoenix Iblis. Dewa api mereka tidak memiliki kemampuan melahap, hanya terbagi menjadi kategori ‘lebih kuat’ dan ‘lebih lemah’.
Darah mendadak naik ke tenggorokkan Ji Rui, dan rasa besinya menyebar di seluruh mulutnya.
Dilahapnya dewa apinya lebih menyakiti daya hidupnya dibanding sekadar dikalahkan. Meskipun luka dalamnya tidak begitu parah, dia tidak berani terus menghadapi Ling Xiao setelah mengetahui pihak lawan memiliki api dewa yang berkemampuan melahap api dewa lainnya.
Dia harus menyampaikan sepotong informasi ini pada para tetua Klan Phoenix Iblis.
Para anggota klan yang memiliki api dewa pelahap merupakan harta karun bagi Klan Phoenix Iblis, tetapi jika harta karun ini menyimpan dendam terhadap mereka, mutlak merupakan malapetaka besar.
“Kita pergi!” Ji Rui menelan darah di dalam mulutnya.
Ketika Ji YunLang berpikir Ji Rui hendak melanjutkan bertarung, ternyata malah memberi perintah untuk mundur. Nadanya juga sangat panik. Ji YunLang membeku sesaat. Situasi apa ini?
Ji Wen dan Ji Wu tidak bodoh. Mereka dapat melihat Tetua Rui mendapatkan luka dalam.
Tidak ada manfaat bagi mereka untuk melanjutkan pertarungan dalam situasi seperti ini.
Ji Wu tidak ingin diberitahu dua kali, sehingga langsung membawa Ji YunLang dan berlari di belakang Ji Rui, Ji Wen mengikuti tak jauh di belakangnya. Satu-satunya yang tak bergerak hanya Ji Feng, pandangannya mengikuti mereka seolah dirinya tak berhubungan dengan mereka.
Senyuman dingin muncul di wajah Ling Xiao.
Dia tak berniat membiarkan mereka pergi begitu saja. Apa untungnya melepas tokoh umpan yang mengirim diri mereka sendiri langsung ke pintunya? Lebih jauh lagi, karena mereka lawan si ayam kecil, dia hanya perlu mengambil tugas sulit membantunya menghapuskan beberapa di antara mereka.
Niat membunuh yang terlihat jelas, seketika mengunci mereka, dan dengan sedikit sentilan jarinya, terlihat api melesat.
Ekspresi keempat orang itu membeku sebelum Ji Rui cepat-cepat bereaksi. Satu jimat dimensi langsung muncul di tangan kanannya. Ini jimat dimensi bermutu menengah. Bukan hanya jaraknya lebih panjang daripada yang bermutu rendah, tapi juga dapat mengangkut lebih banyak orang. Bagian paling penting adalah jimat ini cukup aman dan stabil.
Daya teleportasinya segera meruak dari jimat dimensi ketika dia menghancurkannya, dan tampaknya kekuatannya hendak mengelilingi mereka, kecuali Ji Feng, yang sama sekali telah dilupakan oleh Ji Rui.
Tapi dalam detik berikutnya, beberapa percikan api mendadak menyala ke atas dari kaki mereka, dan sepersekian detik berikutnya, api itu membelit kaki mereka. Diikuti oleh bau daging terbakar dan teriakan Ji YunLang.
Di antara mereka berempat, hanya Ji YunLang yang tak memiliki kemampuan menangkalnya sama sekali sehingga dapat dibungkus api itu tanpa hambatan. Sebenarnya, bukan karena dia tak dapat bereaksi pada waktunya. Hanya saja, tak seorang pun memperhatikan You XiaoMo, yang berada di belakang mereka dan menembak secara sembunyi-sembunyi. Dia dan Ling Xiao memiliki alur pikiran yang sama.
Tak seorang pun dari musuh si ayam kecil dapat pergi dengan mudah begitu saja.
Karenanya, ketika Ji YunLang hendak menahan api Ling Xiao, You XiaoMo diam-diam menyerangnya. Gerakan Ji YunLang hanya dihentikan satu detik sebelum dia tertangkap api.
We’re sorry for MTLers or people who like using reading mode, but our translations keep getting stolen by aggregators so we’re going to bring back the copy protection. If you need to MTL please retype the gibberish parts.
Seolah api itu memiliki kesadarannya sendiri. Seperti lengan XingQi yang terbakar, kaki Ji YunLang langsung meleleh, dan mereka dapat membayangkan dia akan berubah menjadi orang cacat tanpa kaki.
Tapi bukan berarti yang lainnya tidak memperoleh masalah.
Ji Wen dan Ji Wu telah melihat bagaimana api dewa Ji Rui dilahap oleh api dewa Ling Xiao. Meskipun takut, mereka hanya dapat menggunakan api dewa mereka sendiri untuk menahannya agar dapat menyelamatkan nyawa mereka. Tapi pada akhirnya juga dilahap, dan mereka berdua menerima luka-luka dalam juga.
Kejadian ini hanya terlihat beberapa detik sebelum daya teleportasi memindahkan mereka.
Keheningan meraja baik pada orang-orang dalam penginapan maupun kerumunan penonton di luar.
Para lelaki menatap Ling Xiao dengan takjub, sementara perempuan menatapnya dengan pemujaan. Dalam dunia ini, siapa yang tak menyukai para ahli? Orang-orang yang kuat akan selalu disambut dengan hebat.
Ling Xiao tidak melirik ke arah Ji Feng. Dia malah memandang ke arah pintu dan berkata dengan tenang, “Kau masih belum masuk.”
Orang-orang yang menonton dari pintu saling berpandangan tanpa daya.
Dia tidak memanggil mereka, bukan? Sama sekali omong kosong!
Pada saat itu, seseorang mendadak menyelinap keluar dari sudut kanan pintu, memberi jawaban pada mereka. Dia seorang anak muda yang mengenakan pakaian serba putih, berkulit terang dan bersih. Setelah berlari ke dalam penginapan, dia melontarkan diri pada Ling Xiao, lalu memeluk pinggangnya, memperlihatkan senyuman dungu di wajahnya.
“Bagaimana? Bukankah aku cerdas?”
Ling Xiao menyentil keningnya. “Kau sangat baik dalam memanfaatkan peluang, tapi masih belum bisa dikatakan ‘cerdas’.”
You XiaoMo tidak menyetujuinya. Dia sudah meyakini dirinya cukup cerdas.
“Nak~” Ketika You JunQi, yang dengan bersemangat menyaksikan seluruh kejadiannya berlangsung dari lantai kedua, melihat putranya datang, dia langsung berlari turun. Dia melemparkan diri pada You XiaoMo dengan ekspresi naif di wajahnya persis seperti yang dilihatnya saat You XiaoMo melemparkan diri pada Ling Xiao.
Ketika You XiaoMo mendengar kata yang akrab di telinganya, sedemikian akrab hingga telinganya hampir berdarah, respon pertamanya adalah tanpa ragu bersembunyi di belakang Ling Xiao.
You JunQi hampir melemparkan diri ke kaki Ling Xiao, sebelum tergesa-gesa mengerem diri.
Tak mungkin ‘ayah menyembah anak menantu’ seperti itu terjadi padanya, tidak meskipun kecelakaan.
You XiaoMo terlihat kecewa.
You JunQi berpura-pura tak dapat melihat kekecewaan di wajah putranya, dan tidak berusaha memahami kenapa putranya merasa kecewa juga. Untuk mengubah subjek, dia langsung menunjuk pada Ji Feng, yang masih berdiri di dekat pintu, sepenuhnya tak mempedulikan soal melarikan diri. “Nak, orang ini juga dari Klan Phoenix Iblis, bagaimana kau ingin mengurusnya?”
Kesan You XiaoMo terhadap Ji Feng masih cukup baik, dan lebih jauh lagi, dia tidak berpartisipasi sama sekali barusan. Pada akhirnya dia bahkan disingkirkan oleh Ji Rui, terlalu menyedihkan!
Ji Feng tahu sekarang gilirannya untuk naik ke atas panggung, dan ketika melihat mereka semua memandang ke arahnya, dia tersenyum dengan santai. “Kakak Ling, Kawan You, bisakah saya meminjam kalian berdua untuk bercakap-cakap?”
“Oke!”
Dia langsung memberitahu You XiaoMo yang ingin didiskusikannya tidak sederhana, tapi orang yang menjawabnya Ling Xiao. Mereka seharusnya setidaknya mempertimbangkannya dulu sebentar, tapi Ling Xiao menjawab sebelum dia dapat membuka mulut.
Namun, kenapa dia hanya Kawan You, tapi Ling Xiao Kakak Ling?
Yang paling tidak beruntung di antara mereka semua adalah penjaga penginapan. Sembilan puluh persen kursi dan meja di lobi telah dihancurkan, dan bahkan konternya tidak dapat terhindar dari kemalangan. Tapi melihat ekspresi mereka, dia memutuskan lebih baik tidak mengangkat kepahitannya yang tersembunyi.
You XiaoMo berpikir sedikit sebelum memberinya beberapa permata roh. Itu bisa dianggap bagian Ling Xiao karena menghancurkan penginapan, demikian juga dengan pengeluaran mereka yang lainnya, sebelum pergi menemui Klan Phoenix Iblis.
Dua menit kemudian, mereka berempat berkumpul di kamar Ling Xiao.
Tiga pasang mata terkunci pada Ji Feng.
Tanpa terburu-buru Ji Feng mengeluarkan bulu merah menyala. “Ini tanda kepercayaan!”
Mereka bertiga, “…”
Ling Xiao yang pertama pulih. Dia mengangkat alisnya dan bertanya, “Si ayam itu?”
“Iya.” Ji Feng batuk-batuk. Ketika anak bandel itu, Ji NingYu, memberitahunya Ling Xiao senang memanggilnya ‘ayam itu’, dia tidak mempercayainya. Sekarang setelah langsung mendengar dengan telinganya sendiri, dia akhirnya percaya.
“Bagaimana kau tahu si ayam kecil terhubung dengan kami?” Ketika You XiaoMo mendengar Ling Xiao mengakuinya, dia tak lagi ingin menyangkalnya. Dia percaya Ji Feng telah datang dengan persiapan.
Ji Feng berkata, “Aku pernah melihatnya ingin mengirimkan beberapa informasi pada kalian. Dia hanya memberitahuku setelahnya bahwa kalian sudah menyelamatkannya, dan tanpa kalian, dia tak akan ada di sini.”
Frasa terakhir terdengar sedikit aneh di telinganya, seolah mereka orang tua kedua Ji NingYu. Tetapi setelah Ji Feng mengetahui pengalaman Ji NingYu, dia juga merasa bersyukur terhadap mereka. Dengan situasi seperti itu, jika mereka berdua tidak datang menyelamatkannya, Ji NingYu pasti akan mati cepat atau lambat.
“Jadi?” You XiaoMo tidak mengira si ayam akan begitu gegabah. Bukan hanya rahasianya ketahuan, dia juga memberitahukan rahasianya pada Ji Feng dengan suka rela. Eh, apa dia harus membunuhnya untuk membungkamnya?
Ji Feng sepenuhnya tak menyadari, dan memandang dalam-dalam pada You XiaoMo sebelum berkata dengan keraguan, “Dia ingin aku memberitahu kalian beberapa hal. Yang ingin dia katakan adalah — aku sekarang ini baik-baik saja di Klan Phoenix Iblis. Meskipun ada orang gegabah datang setiap hari untuk memprovokasi aku, dia sangat bodoh, bahkan lebih bodoh daripada si anu. Selama aku mengeluh berlinangan air mata pada tetua, dia akan hancur, jadi kalian tak perlu mengkhawatirkan aku. Tunggu sampai aku tumbuh dewasa, dan aku akan menemui kalian.”
You XiaoMo marah setelah mendengarnya. “Apa maksudnya ‘bahkan lebih bodoh daripada si anu’? Siapa ‘si anu’ ini?”
Kenapa dia merasa disinggung?
Ji Feng menggelengkan kepalanya. “Aku juga tak tahu siapa dia. Ketika aku tanyakan, dia tak ingin memberitahukan siapa, hanya bilang kalian pasti akan tahu setelah mendengarnya.”
Kau masih anak jahanam! Karena kau dengan sengaja mengatakan aku bodoh, tunggu saja sampai kau kembali. Kau pasti mati.
“Selain itu, apa dia mengatakan hal lain?” You XiaoMo bertanya dengan sengit.
“Tidak ada lagi.” Kenapa Ji Feng merasa suasana hatinya saat ini sangat buruk? Apakah… demi nyawanya, tidak sopan terus memikirkannya.
You XiaoMo tampaknya berpikir, lalu mengatakan, tak ingin mengaku kalah, “Kalau begitu, kau bisa kembali dan katakan padanya untuk mencuci pantatnya sampai bersih dan menunggu aku untuk memukulinya.”
Ji Feng, “…”
You XiaoMo tidak tahu apakah Ji Feng akan menyampaikan pesannya pada Ji NingYu, tapi tetap tidak mengubah hasratnya untuk memukuli pantat Ji NingYu.
Setelah bocah nakal itu meninggalkan mereka, dia berubah menjadi seperti itu. Dia benar-benar kekurangan disiplin, tak heran Ling Xiao memberinya nama ‘Bola Dungu’, dia memang anak jahanam!
Mengenai hubungan Ji Feng, statusnya di dalam Klan Phoenix Iblis sebenarnya tidak begitu rendah, tetapi tak memiliki hak untuk melanjutkan kepemimpinan, karena dia dari garis keturunan tetua keempat.
Generasi dari garis darah tetua keempat semuanya orang-orang yang mendukung kepala Klan Phoenix Iblis. Jika mereka memperoleh kepercayaan kepala klan, sama artinya menerima posisi tak biasa di dalam Klan Phoenix Iblis. Tapi sampai pada generasi Ji Feng, keturunan tetua keempat terus-menerus ditindas, sehingga mereka membutuhkan peluang. Kemunculan Ji NingYu kebetulan menjadi peluang mereka.
Ji NingYu sebenarnya seseorang yang dapat menjadi ahli waris untuk kepala Klan Phoenix Iblis, dan inilah tepatnya peluang yang dibutuhkan Ji Feng untuk memperoleh kepercayaan kepala klan di masa depan. Karena itulah, dia dengan suka rela memilih membantu Ji NingYu menyampaikan informasi.
Peristiwa di dalam penginapan terjadi di hadapan kerumunan besar, dan kabarnya menyapu separuh Benua TongTian dalam seketika. Ling Xiao adalah pahlawan hari ini. Klan Phoenix Iblis adalah salah satu dari Empat Klan Binatang Buas Kuno, dan percikan pasti akan berterbangan ketika dua kekuatan besar berbenturan.
Siapa yang akan menyangka meskipun percikannya memang berterbangan, seluruh kejadiannya hanya memakan waktu lima menit. Ahli tingkat dua belas Klan Phoenix Iblis, Ji Rui, melarikan diri karena kalah dengan sangat terang-terangan, seperti bom kelas berat dalam air tenang.
Para penyelidik Klan Darah Vermillion semula mengira Ling Xiao dan Klan Phoenix Iblis akan bertarung sampai mati, sehingga mereka dapat masuk setelahnya. Tapi bahkan Ji Rui-nya Klan Phoenix Iblis dikalahkan. Hal seperti ini harus dilaporkan kembali ke kepala keluarga.
Kabarnya menyebar sangat cepat kembali kepada You ZhenTian.
You ZhenTian berpengalaman dan berpengetahuan. Ketika mendengar kejadiannya, dia langsung menghubungkannya dengan api dewa yang melahap. Ini satu-satunya alasan yang dapat menjelaskan kekalahan Ji Rui.
“Istriku, ada peristiwa yang mengubah situasi.” You ZhenTian berjalan hilir mudik.
Nyonya Yin berkata dengan tenang, “Suamiku, jangan resah. Meskipun orang itu memiliki api dewa pelahap, api dewa Phoenix Iblis juga tidak akan melepaskannya. Selama kita mengipasi apinya sedikit lebih tinggi, tak perlu khawatir tak seorang pun dapat menghadapinya.”
You ZhenTian tahu yang dikatakannya masuk akal. “Kalau begitu, berdasarkan penilaianmu, bagaimana kita seharusnya melanjutkan?”
“Aku akan langsung mengurusnya sendiri.” Mata Nyonya Yin tak lagi tak acuh. Tampaknya seolah sedang menimbang badai konspirasi.
Tapi rencananya bahkan belum sempat diterapkan ketika sepotong kabar tanpa ampun menghancurkan rencananya.
Dua hari setelah Ling Xiao dan Klan Phoenix Iblis berbenturan, Persekutuan Cang melepas pernyataan yang ditujukan secara umum pada Klan Darah Vermillion. Pernyataannya mengatakan bahwa Ling Xiao dan You XiaoMo adalah kawan Persekutuan Cang, dan siapapun yang menjadi musuh mereka juga merupakan musuh Persekutuan Cang.
Persekutuan Cang selalu merupakan pihak yang netral.
Sebelumnya, meskipun dua kekuasaan besar mulai bertarung, Persekutuan Cang tidak pernah mendeklarasikan dukungan pada satu pihak, dan tampaknya mereka akan selalu menjaga sikap ‘tidak mencampuri urusan orang lain’.
Kali ini, perlakuan luar biasa mereka benar-benar menakuti semua orang.
Tak seorang pun percaya Persekutuan Cang membuat keputusan ini tanpa alasan apapun. Pasti ada semacam pertukaran yang terjadi di antara kedua pihak, yang tidak diketahui orang luar, ini satu-satunya penjelasan. Sebagian orang bahkan menduga kemungkinan ada hubungannya dengan murid kecil Fu CangQiong. Saat perjamuan ulang tahunnya ketika itu, bukankah hanya mereka berdua yang tetap tinggal di sana?
