Menuruti gairah jasmaniah tak akan memberimu kebaikan.
You XiaoMo akhirnya mengerti karena kalimat itu jelas dari orang-orang yang telah mengalami penderitaan yang sama dengannya.
Sementara untuk makan dan minum, semuanya dilakukan oleh Ling Xiao yang terlihat segar, yang telah menemaninya di dalam kamar sepanjang pagi, sambil dipandangi oleh mata penuh dendam You XiaoMo. Dia memijatnya tanpa ambil pusing, dan kemudian melayaninya dengan teh.
Di siang hari, You XiaoMo akhirnya bisa bergerak dari tempat tidur. Kemampuannya untuk pulih jelas lebih cepat daripada terakhir kali. Selain punggungnya, yang masih terasa sakit, dia tidak merasakan sakit lagi.
Melihat You XiaoMo yang bersemangat, Ling Xiao menghembuskan napas, “Tampaknya jika kita melakukannya beberapa kali lagi, kau akan terbiasa.”
You XiaoMo dengan angkuh menyemburkan dua kata, “Keparat kau!”
Tentu saja Ling Xiao tidak dapat mendengarnya. Dia memberinya pakaian baru yang tergantung di atas layar penghalang. Semula dia akan membantu You XiaoMo berganti pakaian, tapi sayangnya, ditolak tanpa ampun.
Setelah selesai mencuci muka dan membersihkan mulut, mereka berganti pakaian, dan kemudian turun dari kamar. Ada banyak tamu di dalam rumah tamu itu. Ketika mereka keluar dari kamar, semua jenis suara campur-aduk dan gelombangnya masuk ke dalam telinga mereka (c.t.: sangat bising). Banyak orang yang berbicara dengan keras. Air liur mereka muncrat ke mana-mana pada saat yang bersamaan.
Meskipun Ling Xiao sudah mengenakan topengnya, mereka berdua mengenakan pakaian putih, sehingga cukup menarik perhatian. Sebagian orang mencuri pandang dengan diam-diam.
Pelayan rumah tamu ini sangat penuh perhatian. Bahkan dengan begitu banyak tamu di dalam, ketika mereka berdua duduk, pelayan yang melayani mereka kemarin sudah berjalan ke arah mereka dengan senyum bisnis terpatri di wajahnya. Mendengar sapaan pelayan, You XiaoMo tak acuh memilih makanan yang murah, sementara di dalam hatinya, dia melabeli pelayan itu sebagai pengeruk keuntungan. Meskipun semua makanannya biasa saja, harganya tiga koin emas. Bahkan meskipun kau perampok, kau tak akan dapat menghasilkan uang sebanyak rumah tamu ini.
Jauh di dalam hatinya, You XiaoMo memikirkan rencana untuk menghasilkan lebih banyak uang.
Sebelum datang ke sini, dia tidak mengira bahwa biaya hidup di Kota Yan akan begitu tinggi. Beberapa kali lebih tinggi daripada di Selatan. Menghitung pengeluarannya sampai sejauh ini, dia yakin bahwa lima juta koin emas dalam dompetnya akan segera habis.
You XiaoMo menaruh sayuran dalam mulutnya sambil menatap Ling Xiao, yang melahap makanannya dengan anggun dan menghangatkan hati serta menyenangkan mata (c.t.: terlihat menyenangkan), “Apa yang akan kita lakukan?”
Ling Xiao berkata, “Menurut informasi, masih ada setengah bulan sebelum Akademi Dao Xin datang ke Kota Yan untuk pendaftaran murid. Karena masih belum tahu tempat dan waktu yang tepat, kita harus mencari informasinya sesegera mungkin, untuk menghindari ‘mendekap kaki Budha ketika bahaya muncul’ (c.t.: terburu-buru berusaha pada detik-detik terakhir).”
We’re sorry for MTLers or people who like using reading mode, but our translations keep getting stolen by aggregators so we’re going to bring back the copy protection. If you need to MTL please retype the gibberish parts.
“Di mana kita akan mencari informasinya?” You XiaoMo bertanya. Sebelum Ling Xiao dapat menjawabnya, pelayan itu datang membawa poci teh dan mendengar pertanyaan You XiaoMo. Dia bertanya, “Apakah Tuan berdua akan mencari informasi?”
Mendengarnya berbicara dengan inisiatif sendiri, You XiaoMo bertanya, “Apakah kau tahu informasi tentang perekrutan murid Akademi Dao Xin?”
Pelayan itu tertawa, “Ini pertama kalinya Tuan berdua datang ke Kota Yan?”
You XiaoMo mengangkat alisnya. Kau bisa mengetahuinya begitu saja?
Pelayan itu berkata, “Tuan, Anda mungkin tidak tahu. Tempat pendaftaran murid Akademi Dao Xin tidak dipastikan. Terkadang di Kota Yan, terkadang di wilayah Utara lainnya. Tapi Anda berdua sangat beruntung. Akademi Dao Xin akan mengadakan perekrutan murid di Kota Yan tahun ini. Meskipun mereka masih belum mengumumkan di mana mereka akan menyelenggarakan pendaftaran itu, mereka akan memberitahu semuanya dalam sepuluh hari. Jika Tuan berdua ingin tahu secepat mungkin, Anda bisa pergi ke Xian Ji Lou.”
You XiaoMo kaget, “Tempat macam apa Xian Ji Lou ini?”
Pelayan itu menjadi semakin yakin bahwa ini pertama kalinya mereka di Kota Yan, “Xian Ji Lou adalah tempat yang mengkhususkan diri dalam menjual informasi. Tempat ini punya satu divisi khusus yang spesialisasinya mencari informasi atas permintaan. Untuk peristiwa besar seperti pendaftaran murid Akademi Dao Xin, saya yakin Xian Ji Lou akan memiliki informasi.”
Kedengarannya rencana yang bagus. Tapi You XiaoMo masih memiliki pertanyaan, “Jika pengumuman pendaftaran masih sepuluh hari lagi, bukankah artinya aku tidak perlu menghabiskan koin emas untuk membeli informasinya?”
Pelayan itu menjelaskan, “Tuan, Anda tidak tahu, meskipun mereka akan mengumumkan kabarnya sepuluh hari lagi, ada batas waktu untuk pendaftaran Akademi Dao Xin. Jika Anda tidak bisa mendapatkannya pada waktunya, bukankah artinya Anda kehilangan kesempatan ini?”
You XiaoMo masih punya satu pertanyaan yang dia tak mengerti, “Bukankah Akademi Dao Xin ini memiliki reputasi yang tak menghiraukan asal siswa, sepanjang bisa memenuhi persyaratan, mereka akan menerimanya? Kenapa mereka tidak memberikan pengumuman lokasi di tanggal lebih awal?”
Pelayan itu menjawab dengan sabar, “Karena Akademi Dao Xin sangat terkenal, tak terhitung banyaknya orang yang mendaftar setiap waktu, tapi orang-orang yang benar-benar bisa lolos lebih sedikit dari satu persen. Jadi, itu untuk tidak menambah beban para guru, yang masih harus memilih murid-murid yang memiliki potensi sejati. Sudah tiga tahun sejak Akademi Dao Xin merencanakan sistem ini. Tahun ini sudah yang kedua kalinya mereka menerapkannya.”
Jadi peruntungan mereka buruk, karena tidak datang lebih awal.
Karena sudah mendapatkan informasi yang dibutuhkan, You XiaoMo memberi pelayan itu satu koin emas sebagai tip.
Setelah pelayan itu pergi, You XiaoMo langsung mengernyit. Firasatnya kemarin memang benar. Belum sampai satu hari, dia sudah harus mengeluarkan uang.
Ling Xiao mengusap lipatan di antara alis You XiaoMo, “Jangan berpikir terlalu banyak. Setelah menghabiskan uang, kita cari lagi. Makan saja. Setelah itu, kita akan pergi ke Xian Ji Lou untuk mencari tahu. Pendaftaran itu bukan rahasia besar, jadi pasti tidak akan mahal.”
You XiaoMo sedikit lebih tenang. Benar perkataannya!
Setelah selesai makan, mereka berdua menanyakan arah ke Xian Ji Lou, lalu berangkat ke sana. Xian Ji Lou berlokasi di sudut tenggara Kota Yan. Agak jauh dari lokasi mereka sekarang; jika mereka naik Burung Api Raksasa, butuh tiga hari bagi mereka untuk sampau di sana, sementara lingkaran angkutan hanya akan menghabiskan waktu sebentar. Meskipun Kota Yan tidak mengizinkan orang terbang di atasnya, tapi orang-orang diperkenankan untuk menggunakan Burung Api Raksasa.
Setelah mereka mendiskusikannya, You XiaoMo akhirnya bersedia menggunakan lingkaran angkutan. Meskipun sudah memiliki firasat bahwa keputusannya akan menyakitinya sesaat, setelah benar-benar dikuras, hatinya tak dapat berhenti berdenyut.
Karena batu roh yang digunakan untuk lingkaran angkutan sangat berharga, dan batu roh di sini lebih baik daripada yang digunakan di Kota Naye, harganya menjadi sangat mahal. Tapi kecepatannya memang sangat tinggi. Dalam sekejap, orang-orang sudah memandangi tempat yang tak dikenal. Mereka bahkan tak perlu bertanya lagi pada orang-orang di mana Xian Ji Lou, karena sudah langsung melihatnya.
Dari arah pusat aliran orang banyak, terlihat kubah besar dan megah, seolah tumbuh dari bawah tanah. Bangunan ini tak lain adalah Xian Ji Lou, yang wilayahnya luas. Jika kau bandingkan dengan Kota Terlarang di Bumi, kira-kira akan mencapai 1/10-nya.
Sisi telapak tangan Ling Xiao memukul kepala You XiaoMo, yang masih kebingungan, “Kau terlihat bodoh. Ayo masuk ke dalam dan lihat-lihat.”
Ketika You XiaoMo baru saja pulih dari keterkejutannya, Ling Xiao sudah menyeretnya untuk memasuki Xian Ji Lou kemudian melihat dua layar besar yang sangat menarik perhatian. Salah satunya berisi berbagai informasi yang sudah diterbitkan, sehingga semua orang dapat mengetahuinya. Jika kabar itu sudah ada di layar, artinya kau tidak dapat membeli informasi itu lagi. Hal istimewa lain mengenai tempat ini adalah tidak terpuji bagi pelayan toko untuk terlibat dengan pelanggan tanpa permintaan.
Di atas layar, ada bagian pencarian berhadiah, yang disusun berdasarkan nilai hadiah, dari tinggi ke rendah. Ketika You XiaoMo melihatya, dia terkagum-kagum. Ling Xiao, yang berada di sampingnya, memperhatikan perilakunya yang tak biasa, dan mengikuti arah pandangannya. Tak sengaja, dia melihat pencarian berhadiah yang tertinggi nilainya. Dia memperlihatkan senyum sinis.
Dua pil ajaib tingkat sembilan. Tak heran pencarian berhadiah ini ditempatkan di posisi pertama. Tampaknya penyihir Qiu Ran benar-benar serius sampai merelakan hartanya untuk Buku Suci Jiwa Surgawi.
You XiaoMo menatap informasi yang sama, tapi yang menarik perhatiannya bukan dua pil ajaib tingkat sembilan yang jadi hadiahnya, melainkan barang yang dicarinya. Jelas di situ dituliskan ‘Buku Suci Jiwa Surgawi’.
Dia yakin bahwa Benua Long Xiang tidak akan memiliki buku pelatihan jiwa lain yang disebut Buku Suci Jiwa Surgawi. Tak heran saat itu, Ling Xiao dapat memberinya buku pelatihan jiwa begitu mudah. Ternyata itu ‘benda curian’.
You XiaoMo segera mencengkeram pakaian Ling Xiao dan menatapnya dengan mata yang terlihat seperti laser, “Kau, kau, kau… tolong akui dengan tulus, itu… jangan katakan…?”
Sudut mulut Ling Xiao mendadak melengkung ke atas dan menjadi cerah, dan memberinya jawaban dengan mudah, “Tepat sekali!”
You XiaoMo menatapnya tanpa kata dalam waktu yang lama, dan tiba-tiba berkata, “Kau bilang tidak mencurinya!”
Ling Xiao mengingat kembali, “Apa aku mengatakan begitu?”
You XiaoMo mengangguk dengan kepastian, “Iya.”
Bahkan meskipun dia tidak mengatakannya, You XiaoMo masih akan tetap mengiyakan.
Ling Xiao berkata sambil berseri-seri, “Yah, meskipun aku mengatakan sesuatu seperti itu, itu tidak salah.”
You XiaoMo menatapnya dengan mata terbelalak, “Informasinya sudah keluar, kau masih mengatakan tidak mencurinya?”
“Tentu saja.” Ling Xiao tertawa senang, “Karena aku tidak mencurinya. Aku hanya mengambilnya.”
You XiaoMo, “…” Apa ada perbedaan?
Ling Xiao menyentuh punggungnya, sambil kemudian berkata padanya dengan nada menyenangkan, “Meskipun kau berkutat soal ini sekarang, tak ada gunanya. Sudah lama juga, dan tak seorang pun tahu aku yang melakukannya. Kau dapat menggunakan buku pelatihan jiwa itu dengan tenang.”
Tentu saja dia mengerti. Tapi You XiaoMo teringat beberapa bulan lalu dengan bodohnya dia memberikan Buku Suci Jiwa Surgawi pada ketiga seniornya. Kalau dia tahu lebih awal itu barang curian, ah bukan, barang yang diambil, dia tidak akan begitu saja memberikannya pada mereka. Satu-satunya hal yang membuatnya tenang adalah ketiga seniornya tahu buku pelatihan jiwa itu sangat berharga, jadi mereka pasti akan tetap menyimpannya sebagai rahasia.
————————————————————————————–
Catatan:
Kota Terlarang (紫禁城): Istana kekaisaran China dari Dinasti Ming sampai akhir Dinasti Qing—tahun 1420 sampai 1912. Kota itu terdapat di pusat Beijing, China, dan sekarang menjadi tempat Museum Istana. Tempat itu merupakan rumah bagi kaisar dan seluruh anggota rumah tangganya, sekaligus pusat acara seremonial dan politik pemerintahan China selama hampir 500 tahun. Kota itu dibangun pada tahun 1406 sampai 1420. Seluruh kompleksnya terdiri dari 980 bangunan dan luasnya meliputi lebih dari 720.000 meter persegi.
Mode fangirling Yuanyulin (penerjemah bahasa Inggris): ahahahahahahahahaha OMG bos, ftw!! Aku tak bisa berhenti tertawa. Bos sama sekali tidak merasa menyesat ataupun panik. Dia bahkan merasa bangga. Sesuai dengan yang diharapkan dari seorang ‘bos’ XDD
Kutipan hari ini: Aku tidak mencurinya. Aku mengambilnya. — bos.
