“Hei Xiong, bukankah Tuan sudah mengatakan untuk tidak mengungkapkan urusan pribadinya, tapi kau dengan santainya mengungkapkannya pada sepasang orang asing. Apa kau menyadari kejahatanmu?”
Suara si pendatang baru itu serak dan rendah seolah pernah dicekik. Seluruh tubuhnya diselimuti mantel hitam, hanya meninggalkan sepasang mata suram. Dia menatap tanpa ekspresi pada Hei Xiong yang terkejut.
Hei Xiong akhirnya bereaksi dan dengan tergesa menangkupkan tangannya. Dia berkata penuh rasa hormat, “Ternyata Tuan Utusan. Jika Tuan Utusan tidak memihak penilaiannya, Hei Xiong tak tahu banyak. Dan orang-orang itu juga tak punya hubungan dengan Tuan.”
Orang berpakaian hitam itu mendengus dengan dingin. “Aku percaya kau tak akan berani. Aku datang kali ini untuk memberitahumu ada tugas rahasia untukmu.”
“Silakan beritahu saya, Tuan Utusan.”
“Misi Xing Qi gagal, dan Kota ZiRan adalah lokasi yang tak bisa dihindari dalam perjalanan menuju Perbatasan Sungai Air Hidup. Karenanya, mulai sekarang kau harus dengan ketat menjaga gerbang kota, dan kau tak boleh membiarkan orang-orang dari klan kura-kura lewat,” orang berpakaian hitam itu berkata dengan gelap.
Hei Xiong bimbang sedetik. “Tapi jika kita membuat orang-orang mengetahui kita sedang memburu orang-orang Klan Kura-kura, bukankah kita akan menyinggung Penyu Hitam Cenayang?”
Meskipun Kota ZiRan bukan bagian dari wilayah kekuasaan Penyu Hitam Cenayang, lokasinya di Utara seperti Penyu Hitam Cenayang. Jika mereka menjadi marah karenanya, dia kemungkinan besar tak punya cara untuk terus menguasai Kota ZiRan.
“Aku tidak memberitahumu untuk memburu orang-orang Klan Kura-kura di siang bolong. Selama kau menemukan orang-orang yang terlihat seperti Mo Jing dan mengurus mereka secara diam-diam, sudah cukup.”
“Hei Xiong mengerti.” Setelah selesai, Hei Xiong bersiap untuk berjalan menjauh ketika melihat orang berpakaian hitam itu belum berniat langsung pergi. Dia jadi terdiam sejenak. “Apakah Tuan Shi Zhe memiliki urusan penting lainnya?”
Orang berpakaian hitam itu berkata, “Siapa lelaki yang mengalahkanmu tadi?”
Hei Xiong sangat terkejut dia akan menanyai soal ini. Dia menjawab dengan jujur, “Hei Xiong tidak mengenalinya. Tapi dia pasti ahli tingkat dua belas.”
Orang berpakaian hitam itu melirik lengannya yang hilang. “Apa lenganmu perbuatannya?”
“Benar. Jika bukan karena fakta saya memutus lengan saya pada waktunya, saya khawatir sekarang ini bukan hanya lengan saya yang hilang.” Memikirkan hal ini, Hei Xiong hanya bisa tertawa pahit. Ahli tingkat dua belas memang tingkat yang tak tercapai lainnya darinya, dan perbedaan tingkat kekuatan mereka begitu banyak.
“Katakan apa yang terjadi saat itu,” orang berpakaian hitam itu berkata dengan rendah. Sedikit tak normal bagi ahli tingkat dua belas untuk muncul begitu saja tanpa alasan. Dia memikirkan lelaki yang dibicarakan Xing Qi, yang mencabut lengannya. Mereka berdua kehilangan satu lengan, apakah mungkin mereka berdua terhubung?
We’re sorry for MTLers or people who like using reading mode, but our translations keep getting stolen by aggregators so we’re going to bring back the copy protection. If you need to MTL please retype the gibberish parts.
Hei Xiong tidak mengerti kenapa dia begitu penasaran mengenai soal ini. Tapi dia masih mengulang dengan tepat apa yang terjadi tanpa meninggalkan apapun.
“Penguasa api, seorang ahli tingkat dua belas?” Bola lampu menyala di benak orang berpakaian hitam itu. Dia mendadak mengangkat kepalanya. “Apakah orang itu?”
“Yang mana?” Hei Xiong tidak membayangkan dia akan menghubungkannya dengan seseorang.
Orang berpakaian hitam itu juga tidak menduga akan menerima kabar besar hari ini; surga benar-benar membantunya. Mendengar ketidakpastian Hei Xiong, dia menjelaskan, “Kau mungkin sudah pernah mendengar orang ini sebelumnya. Jika terkaanku benar, kemungkinan besar dia peringkat satu Sepuluh Dewa Ilahiah, Ling Mo, yang sudah mengalahkan You AnTai dan si Elang tua. Ada banyak kekacauan di luar sekarang, jadi meskipun kau belum pernah mendengarnya, jika bertanya-tanya sedikit, kau akan tahu.”
Hei Xiong terkejut. Tentu saja dia sudah mendengar soal orang ini. “Tapi bukankah dia ahli tingat sebelas tujuh bintang puncak? Bagaimana bisa berubah menjadi ahli tingkat dua belas?”
“Aku tak yakin. Tapi aku harus cepat-cepat memberitahu Tuan soal ini. Juga, pikirkan cara untuk mengirim orang mengikuti mereka. Kita harus mengetahui keberadaan mereka. Dan kita akan mendengar keputusan akhir setelah aku mendengar kabar dari Tuan.”
Hei Xiong hanya dapat menelan argumennya. “Iya, Tuan!”
Setelah orang berpakaian hitam itu pergi, Hei Xiong berdiri di tempat semula dengan ekspresi tak terbaca.
Memerintahkannya mengirimkan orang-orangnya untuk membuntuti seorang ahli tingkat dua belas? Bukankah itu sama saja memerintahkannya mengirimkan orang-orangnya untuk mati? Hal seperti ini enak dikatakan, tapi masalahnya, tak mungkin mengimplementasikannya.
Hei Xiong berpikir setengah hari sebelum akhirnya memutuskan untuk menugaskan beberapa orang yang relatif lemah. Jika mereka mati, tidak akan terlalu tragis.
Pada saat yang sama, dua jam baru berlalu.
Para binatang buas You XiaoMo muncul di luar gerbang kota tepat pada waktunya. Kelompok besar orang masih cukup menarik perhatian, dan para penjaga di luar gerbang kota melirik beberapa kali.
MaoQiu bercerita dengan penuh semangat, peristiwa di luar rumah minum itu, termasuk bagaimana dia menghukum si pemilik dan bagaimana dia merusak wajahnya.
Ada beberapa orang yang rusak wajahnya dapat menggunakan pil ajaib untuk bisa pulih, tapi juga ada beberapa yang tidak bisa.
Meskipun mereka berdua perempuan, kali ini MaoQiu sudah memberikan pukulan mematikan. Tak mungkin pil ajaib biasa dapat mengembalikan penampilannya. Ini sesuatu yang sudah diperhitungkan MaoQiu.
Hei Xiong adalah orang yang intelijen. Si pemilik telah menyebabkannya dibodohi di depan semua orang, dan juga membuatnya terpaksa membayarkan sejumlah besar permata roh. Tak seorang pun akan memiliki perasaan sayang setelah melihat pemilik yang rusak wajahnya. Jadi kejatuhan si pemilik kemungkinan besar sangat tragis. Dia harus menunggu lama untuk memperoleh pil ajaib yang dapat mengembalikan penampilannya.
Melihat senyuman angkuh MaoQiu, semua orang menggigil.
Memang ada kebenaran di balik perkataan ‘Aku lebih baik menyinggung seorang laki-laki daripada menyinggung seorang perempuan.’
Pada saat itu, mereka tidak mengetahui, situasinya sudah menjadi sangat gaduh di luar. Dan You XiaoMo serta Ling Xiao menjadi pusat perhatian.
Setelah Klan Darah Vermillion mengonfirmasi Ling Xiao bukan dari Klan Qilin, mereka memutuskan untuk menangkap You XiaoMo dan membawanya kembali. Karenanya, mereka secara khusus mengirimkan orang ke Perguruan XiaoYao, tapi kemudian mengetahui mereka tidak ada di sana, dan tak seorang pun tahu ke mana mereka pergi.
Meskipun persoalan ini masih belum selesai, tapi sudah menyebar luas.
Klan Darah Vermillion melakukan pembenaran untuk menangkap You XiaoMo dengan tuduhan mencuri. Lebih jauh lagi, karena nama keluarganya You, ini dianggap sebagai ‘urusan keluarga’ Klan Darah Vermillion, sehingga orang luar harus menarik diri.
You XiaoMo tidak mengetahui soal ini. Dan sekarang ini, dia sudah bergegas menuju Perbatasan Sungai Air Hidup.
Perbatasan Sungai Air Hidup adalah sungai yang berkelok. Sungai itu menyapu ke arah bagian Utara Xi Jing, dengan aliran airnya bergelora dan bergejolak. Meskipun disebut ‘sungai’, tapi selebar lautan.
Di samping Penyu Hitam Cenayang yang hidup di dalam Perbatasan Sungai Air Hidup sepanjang tahun, juga ada berbagai macam binatang buas iblis akuatik yang mengandalkan Penyu Hitam Cenayang.
Setelah You XiaoMo meninggalkan Kota ZiRan, mereka berjalan sepanjang hari sampai akhirnya tiba di siang hari kedua di Kota Sungai, yang juga merupakan kota pelabuhan di Perbatasan Sungai Air Hidup.
Kota Sungai tidak begitu berkembang. Ada manusia biasa dan juga ada binatang buas iblis yang pada dasarnya tidak saling mencampuri urusan masing-masing. Mereka dipisahkan ke bagian barat dan timur; manusia tinggal di timur, dan binatang buas iblis kecil hidup di barat. Lebih jauh lagi, mereka semua makhluk yang hidup di dalam air.
Di pertengahann wilayah kekuasaan Timur dan Barat ada Jalan Damai.
Jalan Damai adalah wilayah paling gaduh di Kota Sungai. Tak peduli manusia atau binatang buas iblis, mereka semua dapat melakukan bisnis di Jalan Damai. Mereka tidak diperkenankan untuk menyebabkan masalah, kalau tidak, pelanggaran mereka akan dicatat, dan bahkan mungkin diusir keluar dari Kota Sungai.
Di ujung Jalan Damai, kebetulan adalah pelabuhan Perbatasan Sungai Air Hidup.
Pada jam satu siang, sekelompok orang asing mendadak muncul di pelabuhan, menarik perhatian para penghuni pelabuhan. Kota Sungai selalu agak waspada terhadap orang luar, dan biasanya mereka tak akan bercakap-cakap dengan orang luar atas keinginan mereka.
Kelompok orang asing ini adalah You XiaoMo dan yang lainnya.
You XiaoMo menatap kapal-kapal di pelabuhan. Semuanya perahu kecil yang sangat sederhana dan kasar, dan bahkan perahu yang sedikit lebih besar hanya dapat memuat tiga atau empat orang. Lebih jauh lagi, kemungkinan besar mereka akan disapu jika menemui ombak besar.
“Tampaknya kita semua tidak dapat pergi sekaligus.” You XiaoMo berkata dengan canggung.
“Kalau begitu, biarkan mereka tinggal di Kota Sungai saja.” Ling Xiao berjalan di sepanjang kapal-kapal di pelabuhan. Beberapa perahu kecil ditambatkan di pelabuhan dan semuanya hampir sama, kecil maupun besar.
You XiaoMo berpikir sebentar sebelum berbalik dan berkata pada PiQiu dan yang lainnya, “Kalau begitu kalian bisa tinggal di Kota Sungai. Kami berdua akan mencari Penyu Hitam Cenayang.”
“Tuan, aku ingin pergi dengan kalian berdua.” PiQiu merengut dan menatapnya dengan bersemangat. Meskipun penampilan luarnya sudah matang, kepribadiannya masih sama dengan sebelumnya.
Sudut mulut You XiaoMo berkedut. Dia harus terbiasa dengan PiQiu dewasa, dan segera berkata dengan serius, “Tidak. Kalian juga lihat perahu kecil hanya bisa memuat dua atau tiga orang. Juga, meskipun pergi, kalian tak akan ada gunanya. Lebih banyak orang hanya akan jadi penghambat. Kalau tinggal di sini, kalian bisa bertanya-tanya di sekitar Kota Sungai. Kalau mendengar apapun tentang Penyu Hitam Cenayang, kalian bisa memberitahu kami.”
“PiQiu harus jadi anak yang patuh!” MaoQiu berjalan ke samping PiQiu sambil tersenyum. Dia menepuk kepalanya.
Pundak PiQiu mengerut dan dia menatapnya, sedikit ketakutan. Dia baru saja mendengar soal pencapaian brutal MaoQiu, sehingga sedikit ketakutan padanya ketika dia memperlihatkan senyuman. “Aku akan patuh.”
“Kalau begitu kalian bisa kembali dulu.” You XiaoMo langsung mendorong mereka pergi, karena sekelompok orang mengikuti mereka membuat mudah menarik perhatian orang lain. Tidak baik terlalu jelas terlihat.
MaoQiu segera menyeret PiQiu yang enggan pergi, dan yang lainnya langsung mengikuti dengan sendirinya.
Kota Sungai memiliki penginapan. Tidak begitu besar, tetapi itu satu-satunya penginapan Kota Sungai. Ini sesuatu yang sudah mereka ketahui sebelum tiba, karena Tian Dao sudah memberitahu You XiaoMo mengenai Kota Sungai, dengan mengatakan bahwa ini tempat yang paling mungkin bagi Penyu Hitam Cenayang untuk muncul.
Setelah mereka pergi, You XiaoMo berlari ke samping Ling Xiao. Memang lebih baik jika hanya mereka berdua, bebas dan tak terkekang. Atmosfernya juga menjadi lebih segar.
“Kapal mana yang harus kita bawa ke laut?”
“Kita harus bertanya pada seseorang dulu. Kita masih belum tahu apakah para nelayan Kota Sungai akan bersedia meminjamkan perahu pada kita.” Ling Xiao sudah melihat bagaimana para nelayan di pelabuhan tidak ingin berurusan dengan mereka. Tampaknya situasinya tidak akan seperti yang mereka harapkan, karena tujuan utama mereka sebenarnya bukan perahu kecil, tetapi menanyai nelayan tentang Penyu Hitam Cenayang.
“Oke!”
