Para pemain merasa bahwa tindakan Lu Qingjia membingungkan dan juga bodoh. Resepsionisnya pun juga kebingungan.
Sejujurnya, temperamen Lu Qingjia benar-benar bisa mengintimidasi orang lain.
Untuk orang biasa, aku khawatir bahwa mereka mungkin akan berpikir bahwa mereka telah gila, tetapi seseorang yang tinggi, tampan, kuat, dan percaya diri ini berdiri di depan mereka. Meski kedua orang yang ada di meja depan ini masih bingung, mereka tetap menahan dan akhirnya memanggil manajernya.
Kualitas telepon rumah yang terletak di meja depan ini tidak terlalu bagus, dan suara luarnya keras. Lu Qingjia bahkan bisa mendengar rasa kesal karena baru saja terbangun dari pria di ujung telepon.
Melihat jam dinding di lobi. Sekarang sudah menunjukkan jam empat sore, dan pihak lain bahkan belum bangun dari tidur siangnya, jadi kau bisa melihatnya dengan santai.
Untungnya, tempat asrama staf berada di ujung lantai satu. Lu Qingjia tidak perlu menunggu lama-lama. Ada seorang pria berjas berusia sekitar tiga puluhan tahun dan sedikit diberkati.
Meskipun orang ini malas bekerja, dia tersenyum ketika bertemu orang, bau-bau seorang penipu. Dia memperkenalkan dirinya sebagai Hao dan merupakan seorang manajer di sini.
Dia membuka mulutnya dan menurunkan posturnya dan berkata, “Maaf, saya baru pergi ke dapur untuk memeriksa persediaan yang baru saja tiba, sebelumnya saya tidak sempat keluar untuk menerimanya.”
“Ini —— Tuan Lu, apakah ada masalah dengan karyawan kami? Jika Anda memiliki masalah, maka jangan ragu untuk memberi tahu. “
Lu Qingjia tersenyum tipis. Senyumannya tidak sampai ke matanya: “Dengan cuaca saat ini, dibutuhkan setidaknya empat jam untuk berkendara dari bawah gunung.”
“Aku tidak melihat ada mobil lain yang lewat dalam periode waktu tersebut. Tempat parkir di dapur belakang semuanya kosong. Koki dan para pembantu juga sedang merokok di luar pada saat ini. Siapa yang telah diperintahkan oleh Manajer Hao? ”
Melihat kebohongan sederhananya terungkap, Manajer Hao tidak bisa menahan rasa malu.
Sebelum dia sempat menjelaskan, Lu Qingjia kembali berkata: “Manajer Hao, lepaskan label namamu. Kamu dipecat”
Mendengar ini, Manajer Hao sama tercengangnya seperti orang lain. Dia telah melihat pelanggan-pelanggan cerewet dan mendominasi yang suka mencari masalah, tetapi dia belum pernah melihat pelanggan yang memecat karyawan secara langsung. Dia bertindak seolah-olah itu adalah hotelnya sendiri.
Senyumannya hilang. Manajer Hao berkata: “Tuan. Lu, jika layanan kami kurang, maka Anda dapat menunjukkannya ataupun mengeluh, tetapi bukankah terlalu berlebihan untuk campur tangan dalam pekerjaan orang lain— ”
Ikut campur dalam urusan orang lain?
Lu Qingjia meliriknya dan mencibir: “Sebagai manajer khusus di sini, atasan langsungmu, aku pikir aku memiliki hak untuk ini.”
“Manajer khusus?” Manajer Hao menunjukkan ekspresi mengejek dan mencemooh, seolah-olah sedang menonton orang gila yang membuat kebohongan yang gagal: “Maaf, Tuan Lu, saya duduk disini, tetapi tidak menerima pemberitahuan apapun.”
“Kau —— tidak menerimanya?” Lu Qingjia maju selangkah. Ia menjadi lebih tinggi, membuat yang lainnya merasa tertekan.
Manajer Hao memandang orang di depannya ini, Lu Qingjia tidak menunjukkan ekspresi malu-malu sedikitpun, sebaliknya ekspresinya seolah-olah sedang melihat babi yang sudah mati.
Ekspresi tersebut mengungkapkan penghinaan terhadap kaum yang biasa-biasa saja oleh para kaum elit, tetapi telah ditahan karena pembinaan diri, jadi kekasaran semacam ini tampaknya bergaya, namun targetnya akan merasa cukup malu untuk berharap tanah dapat terbuka dan menelan mereka.
Bahkan manajer Hao, rasa sakit di leher rubah tua ini tidak bisa membuatnya melakukan apapun. Dia marah, dia tidak bisa mengendalikan keraguan dirinya yang meningkat.
We’re sorry for MTLers or people who like using reading mode, but our translations keep getting stolen by aggregators so we’re going to bring back the copy protection. If you need to MTL please retype the gibberish parts.
Kemudian yang lain pun berkata: “Efisiensi di sini buruk dalam beberapa tahun terakhir ini. Aku tidak bermaksud menyalahkanmu. ”
“Djujlwjcjqec peuj, Lbafi lcl alvjx vlxfcji rfmjgj ibxji, wfcecpexxjc yjtkj lcl ifylt wfgeqjxjc qfgwjrjijtjc qjvj yjuljc qfgfcmjcjjc vjc qfwjrjgjc. Klvjx jvj qfwbrlrljc qfujkjl sjcu jxegja vl rlcl, vjc yjtxjc alvjx jvj vfqjgafwfc qfcpejijc sjcu afajq. “
“Ufijcuujc pjgjcu jvj, vjc afwqja ylrclrcsj lcl vlculc, rfgaj xlcfgpjcsj alvjx yjuer, peuj alvjx jvj xfcjlxjc ujpl. Qjpjg rjpj tji lae jxjc wfwqfcujgetl wbalnjrl qjgj qfxfgpj. Cxe revjt wfwqfgrljqxjc vlgl vjijw tji qrlxbibulr rfyfiew vjajcu xfrlcl. “
“Hanya saja aku tidak mengharapkan bahwa manajer sementara Hao, kamu memperlakukan pekerjaanmu ini sebagai suatu liburan berbayar. Kamu mengatakan bahwa kau bahkan tidak memahami pemberitahuan janji sepenting itu? ”
Lu Qingjia terkekeh, mengambil gagang telepon di meja depan dan menyerahkannya kepada Manajer Hao.
“Sekarang panggil Kepala Seksi Cui dan tanyakan apa yang sedang terjadi sekarang ini. Kebetulan aku juga ingin tahu dimana letak kesalahannya. ”
Manajer Hao berkeringat dingin. Mendengar apa yang dia katakan, Tuan Lu ini sepertinya bukanlah orang awam. Dia memiliki sikap yang tegas. Terlebih lagi, bos daerah ini, Kepala Seksi Cui, telah pindah. Jelas terlihat bahwa dia memiliki latar belakang yang nyata, dan dia bukanlah sekedar orang gila yang datang untuk bermain.
Manajer Hao mengingat kenangan pada beberapa hari terakhir, dan dia tidak menemukan apa yang disebut-sebut janji khusus itu, namun dia mengerti dengan jelas tentang apa yang dia lakukan di sini.
Selain berurusan dengan pertanyaan-pertanyaan rutin di atas, dia pergi ke kota untuk melakukan rapat ringkas setiap bulannya. Biasanya, ini benar-benar sama dengan apa yang dikatakan Tuan Lu; itu hanyalah liburan berbayar.
Bukan tidak mungkin bagi orang-orang di bawah ini untuk mengabaikan pesan-pesan yang diterima atau melewatkan dokumen fax karena kelalaian.
Pada saat ini, Tuan Lu masih mendesaknya dengan matanya: “Ada apa? Ini masih belum pagi, dan sudah waktunya menyiapkan makan malam untuk para tamu dalam beberapa jam lagi. “
“Jika Manajer Hao ragu dalam hatinya, maka dia harus mengkonfirmasinya terlebih dahulu. Ada banyak tamu hari ini, dan aku tidak punya waktu untuk meluangkan beberapa jam untuk perlahan menjelaskan situasi ini padamu. ”
“Lebih baik Kepala Seksi Cui yang menjelaskan hal ini secara langsung.”
Tetapi semakin Lu Qingjia mendesaknya, semakin sedikit keberanian yang dimiliki Manajer Hao untuk menyentuh teleponnya.
Dia sudah ragu apakah dia melewatkan sebuah informasi penting di tempat kerjanya ini; dia tidak percaya diri. Saat ini, Manajer Hao menolak dan bahkan takut berhubungan dengan dunia luar. Dan kontraksi yang semakin hebat ini membuat Manajer Hao yakin bahwa ini adalah suatu kelalaian di pihaknya.
Takut kali ini dia menghancurkan sebuah keranjang besar, jadi dia menebalkan senyumnya dan tersenyum lebar: “Apa yang Anda katakan, kami menyambut baik penunjukan Manajer Lu.”
“Sebenarnya, bukankah kami hanya bercanda? Kami menerima pemberitahuan itu, tapi kami tidak menyangka bahwa Anda akan tiba dengan bus. Maafkan kami. “
Dia berkata lagi: “kami telah menyiapkan ruangan untuk Anda, dengan pemandangan yang indah. Pertama, anda harus memeriksa dahulu apakah anda puas dengan itu atau tidak. Jika itu dapat memuaskan Anda, maka taruh barang bawaan anda dan istirahatlah? ”
Lu Qingjia memandang yang lain dengan kritis, seolah berpikir apakah dia akan melepaskannya. Akhirnya raut wajahnya mereda, seolah dia tidak ingin membunuhnya lagi.
Dia mengangguk: “Kalau begitu aku akan merepotkan manajer Hao untuk membawakanku ke asrama.”
Hotel pemandian air panas ini sebenarnya tidak berskala kecil, asrama pegawainya juga cukup luas. Apalagi di lantai atasnya, mereka bisa tinggal di ruangan yang terpisah.
Meskipun tidak sebesar ruang tamunya, namun kamar ini tetap bersih. Lu Qingjia cukup puas.
Tapi para pemain yang tetap berada di lobi luar setelah menonton rencana yang dilakukan Lu Qingjia itu bodoh. Apakah keparat ini baik-baik saja?
Ketika mereka menontonnya, mereka tidak melihat betapa hebatnya rutinitas yang dilakukan anak itu, dia hanyalah bersikeras pada suatu kebohongan yang ekstrim, dan ketika orang lain terguncang, maka mereka akan memenangkan rutinitas itu.
Tetapi mereka tidak menyangka bahwa dia akan masuk ke dalam manajemen hotel itu dengan mudah.
Mereka harus mengatakan bahwa pembalikan ini telah memungkinkan mereka untuk mendominasi. Mereka mencapnya sebagai orang penuh nafsu tanpa mengetahui ‘yang disebut-sebut’ pemain ini. Tapi sekarang mereka telah berubah pendapat.
Mungkin dia memang benar-benar memiliki keterampilan. Jika benar begitu, mereka secara alami harus memenangkannya untuk dimasukkan ke dalam grup mereka.
Namun, pria itu juga menampilkan suatu pertunjukan penuh. Setelah pergi ke kamar untuk istirahat sebentar, dia benar-benar keluar dan mulai bekerja.
Dapat diasumsikan bahwa dia bekerja di bidang bisnis ini dalam dunia nyata, dia menguasainya dengan cepat dan menangani berbagai macam hal dengan rapi. Efisiensi kerja staf hotel telah meningkat pesat.
Sudah hampir waktunya makan malam, karena apabila hanya pelayannya saja yang melayani tidak mencukupi, biasanya resepsionis pun juga harus ikut membantu.
Lu Qingjia dengan hangat berkata kepada kedua orang di meja depan itu: “Kamu pergilah ke ruang makan dulu. Aku akan menangani sisanya. ”
Setelah keduanya pergi, pemain lain di lobi akhirnya tidak bisa duduk diam. Mereka datang ke meja depan dan melihat bahwa Lu Qingjia sedang melihat informasi karyawan dan pesanan pembelian terbaru.
Salah satu pemain pria berkacamata bertanya: “Bung, kamu tahu bagaimana melakukan ini, ba. Mengapa kau bisa begitu yakin bahwa orang yang hina itu akan menjadi begitu takut? “
Lu Qingjia melirik ke arah lima pemain itu, ada dua wanita dan tiga pria. Mereka tampaknya telah memiliki beberapa pengalaman. Setidaknya mereka tidak terlihat linglung seperti si gemuk.
Mereka seharusnya telah menyelesaikan beberapa instansi.
Lu Qingjia melihat sekeliling. Dia tidak percaya bahkan ada orang yang berguna di antara mereka, tetapi tenaga satu orang sangatlah terbatas, dan mungkin beberapa sumber informasi bisa membuat mereka mengetahui lebih awal poin-poin yang mencurigakan.
Jadi dia mengeluarkan ponselnya dan mengguncangnya: “Semua orang di sini kecuali kita adalah hantu yang telah jatuh ke dalam reinkarnasi dalam tiga hari, kan?”
“Suatu kecelakaan yang besar. Bahkan jika sudah lebih dari sepuluh tahun berlalu, masih mudah untuk menemukannya secara online. ”
“Saat orang sebanyak ini telah meninggal, maka satu orang harus bertanggung jawab. Dari merek hotel yang dimiliki hotel ini, hingga kepala bagiannya, semuanya dicantumkan. ”
“Lagipula, semua orang di sini tidak hidup kecuali kita. Sekelompok jiwa tak sadar yang mengulangi waktunya sebelum kematian menjemput, menurutmu apakah mereka akan memiliki kesadaran untuk terhubung dengan dunia luar? ”
Hal seperti itu haruslah tidak bisa terjadi, jika tidak maka siklus ini akan mudah putus.
Terlepas dari aturan permainan atau aturan yang diberlakukan dunia ini pada mereka, orang mati tidak dapat menyadari bahwa mereka mati pada hari itu, hantu itu jelas akan menghindari kontak dengan dunia luar. Jika tidak, maka siklus ini tidak akan dapat berulang selama lebih dari sepuluh tahun.
Jadi ketika manajer itu dipaksa oleh Lu Qingjia untuk menelepon bosnya untuk memverifikasi, itu lebih sulit daripada membawanya ke kuburan.
Karena Lu Qingjia sudah menentukan bahwa pihak lain secara tidak sadar tidak berani untuk menghubungi dunia luar, bahkan hanya untuk melakukan sebuah verifikasi paling dasar sekalipun. Selain itu, sikap tenang dan teguh Lu Qingjia serta ucapan dan perilakunya yang sempurna juga menahannya.
Jelas, tidak aneh bahwa keraguan diri Manajer Hao menjadi penyebab utamanya.
Setelah mendengarkan ini, beberapa pemain terdiam lama. Ini benar-benar bukan hanya karena dia mencoba membuka mulut dan mengetes peruntungannya dalam menipu.
Setidaknya hal itu menunjukkan bahwa Lu Qingjia tidak berada pada level yang sama dibandingkan dengan mereka, apakah itu perihal pengendalian detail, pemrosesan informasi, atau bahkan inisiatif dan keberanian.
Sekali lagi mengaitkan kesopanan Lu Qingjia dengan Nyonya Li sebelumnya, semua orang segera menyadari bahwa Nyonya Li mungkin memiliki suatu petunjuk penting.
Mereka mengevaluasi hadiah akhir yang akan didapatkan dari permainan ini didasarkan dengan performa masing-masing pemain pada instansi tersebut. Meski pemain pintar bisa bersikap sopan, masih tetap ada persaingan di dalamnya.
Jadi beberapa orang dengan sopan maju, memperkenalkan diri kepada Lu Qingjia, mengungkapkan beberapa temuan mereka, dan setuju untuk bertukar petunjuk, lalu bergegas ke ruang makan.
Semua tamu sudah turun untuk makan pada saat ini.
Di seluruh aula, hanya Lu Qingjia yang tersisa. Dia mengamati situasinya dengan cepat. Dia juga memiliki ingatan yang sangat baik. Dia dengan cepat mengaitkan nama di file karyawan dengan orang yang dia lihat dan menggunakan ponselnya untuk mencari beberapa informasi dari waktu ke waktu.
Semua orang ada di sini, kecuali satu—
Lu Qingjia mengeluarkan secarik kertas -Wang Lingli, mulai bertugas pada 9 Oktober 200X. Setelah lebih dari sebulan, kebakaran terjadi di hotel.
Selama periode ini juga mereka telah mengganti merek perlengkapan mandi yang awalnya digunakan oleh hotel, pemasok juga harus berganti.
Awalnya hal ini memang tidak terlalu abnormal, namun penggantian merk ini dengan merk yang biasa dibawa oleh Ibu Li akan menghasilkan suatu gas beracun. Itu terlalu kebetulan.
Selain itu, Lu Qingjia juga melihat di memo peringatan bahwa kunci pintu toilet di suite mewah Nyonya Li rusak, dan tidak bisa dibuka dari dalam.
Hal ini telah dilaporkan untuk diperbaiki, tetapi dapatkah orang membayangkan efisiensi tempat semacam ini?
Penyebab seluruh insiden dan teknik yang digunakannya, sekarang Lu Qingjia telah mengerti segalanya.
Pada saat ini, Lu Qingjia menerima suatu balasan untuk teks yang dia kirim sebelumnya——
【Kamu siapa?】
Lu Qingjia tersenyum riang saat si ikan telah mengambil umpannya 【Hanya seseorang yang menghargai selera suami dan istri Anda terhadap produk deterjen. 】
【Kedua istri Anda memiliki reaksi kimia yang kuat dalam hal ini. 】
Tidak perlu diungkapkan terlalu banyak. Bagi yang mengetahuinya, hanya dengan mendengarkan kata kunci ini saja maka sudah cukup.
Seperti yang diharapkan, pihak lain pun panik 【Apa yang kamu inginkan? 】
Lu Qingjia menjawab 【Sepuluh juta, di Villa Pemandian Air Panas XX pada pukul 8 dalam kurun waktu tiga hari. Jika terlambat sedetik saja, maka kesepakatan ini dianggap gagal】
